
Banda Aceh – LintasGayo.co : Pengamat budaya Gayo, Kurnia Item Teganing atau biasa disapa Aman Peteri Punce mengatakan, orang Gayo punya cara yang berbeda dengan cara berfikir orang secara umum, karena urang Gayo berfikir dengan hati.
“Kurang lebih ada seratus ungkapan kosakata tentang hati,” kata Aman Peteri Puncu kepada LINTASGAYOco di Banda Aceh, Rabu 4 September 2013.
Kosakata tersebut diantara sok nate, anger nate, kene ate, deme kuate, wes nate, pes nate, simehate, man ate dan lain-lain.
“begitu juga dalam gerak Didong, awal gerakan tangan selalu menarik tangan kearah dada seperti dalam tertip dalam Didong pembuka,” katanya selepas mengkaji makna “Gayo di Hati”.
Menurutnya, hal itu menunjukan urang Gayo ikhlas, begitupula urang Gayo berseni, yang lahir adalah karya-karya ikhlas.
Kurnia Item Teganing adalah penulis pertama yang merangkai sketsa “Tutur Gayo” yang sudah dicetak dalam ukuran poster. Dan sekarang sedang mempersiapkan penerbitan kamus sinonim Gayo.(tarina)