
Takengon – LintasGayo : Tokoh masyarakat Serule, kecamatan Bintang Aceh Tengah, Amiruddin nyatakan kegembiraannya atas rencana pengaspalan jalan melintasi kawasan paling timur danau Lut Tawar tersebut yang akan dimulai setelah lebaran ini.
“Jika tidak ada halangan, pihak kontraktor akan mulai mengerjakan jalan lintas Serule hingga kecamatan Linge yang didanai pemerintah Jepang,” kata Amiruddin di Takengon, 12 Agustus 2013.
Mereka, kata Amiruddin, beberapa sudah datang ke Serule untuk melakukan sejumlah persiapan, termasuk peninjauan lokasi galian C di Gerpa.
Dan untuk masyarakat Serule, menurut ketua Rakyat Genap Mupakat (RGM) Serule ini ada dana kompensasi dari pihak kontraktor.
“Insya Allah dalam beberapa hari ini akan ditandatangi surat perjanjian antara mereka dengan masyarakat Serule”, kata Amiruddin.
Dananya Rp.600 Milyar lebih
Pembangunan jalan Takengon-Blangkejeren dibagi dalam tiga seksi. Seksi I dimulai dari Simpang Kraf-Ise Ise sejauh 34 kilometer, Seksi II Ise ise-Blangkejeren 65 kilometer, dan seksi III dimulai dari Takengon-Simpang Serule-Simpang Kraf sepanjang 49 kilometer.
Sementara menurut Kepala UPTD Bina Marga Cipta Karya Wilayah III, Idris, kepada awak media, Sabtu 9 Maret 2013 lalu, seksi I kontraknya Rp.207 milyar dan dikerjakan oleh PT Nindya Karya.
Demikian pula, dengan seksi II senilai Rp.183 milyar dimenangkan oleh PT Wijaya Karya. Untuk seksi III pagunya Rp250 milyar,” pungkas Idris. (Win Aman)