Takengon-LintasGayo : Seni Tari yang disuguhkan awak Komunitas Seni Budaya Lintas Gayo (KSB-LG) jadi sasaran bidikan puluhan kamera fotografer yang turut serta dalam lomba foto “Gayo dalam Bingkai” 2013 di sesi pemotretan KBQ Baburayyan, Wih Nareh Kecamatan Pegasing Aceh Tengah, Sabtu, 29 Juni 2013 lalu.
Penari KSB-LG yang masih anak-anak tersebut, menjadi objek foto trip pertama yang disepakati panitia lomba dari Gayo Fotografer Club (GFC), tanpa sungkan para penari tersebut melanggak-lenggok diujung kamera para fotografer tersebut.
Salah satu peserta lomba asal Medan Sumatera Utara, Halimatusa’diah kepada LintasGayo.co mengatakan, dirinya terkesan apa yang telah disungguhkan oleh penari cilik Gayo itu, dia juga mengatakan sangat menyukai Kerawang Gayo terutama Opoh Ulen-ulen.
“Keren tariannya, ukiran pakaian adatnya juga bagus, kata Lorike, manager tari KSB-LG motif itu bernama Kerawang, dan saya baru tau, dia juga mengatakan yang dipakai oleh penari pria dalam tarian itu bernama Opoh Ulen-ulen, saya sangat ingin sekali memilikinya”, ujar salah seorang fotografer wanita dalam lomba tersebut.
Sementara itu Lorike Bayaku dari KSB-LG mengatakan, setelah pertunjukan tari dilakukan, para fotografer ramai bernya kepadanya terutama mengenai gerakan yang dimainkan oleh penari.
“Banyak yang penarsan dan ingin tahu apa nama gerakan tarian itu, dan ada juga yang bertanya mangenai motif kerawang dan opoh ulen-ulen, bahkan ada yang memesan kepada saya”, demikian kata Lorike. (LG.co-025)