Kemenag Aceh Tengah Perkuat Layanan Inklusif Bagi Kelompok Difabel

oleh

TAKENGON-LintasGAYO.co : Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah memperkuat kebijakan inklusi bagi kelompok difabel. Hal itu dilaksanakan melalui Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas (PMPZI) Tahun 2025.

“Kantor Kemenag Aceh Tengah berkomitmen untuk memastikan bahwa seluruh layanan yang diberikan dapat diakses oleh seluruh warga negara, khususnya bagi mereka yang termasuk dalam kelompok difabel. Hal ini merupakan tanggung jawab kami untuk menyediakan pelayanan publik yang inklusif, demikian disampaikan Kepala Kantor Kemenag Aceh Tengah H Wahdi MS MA di kantor setempat pada Rabu, 10 September 2025.

Untuk mewujudkan hal tersebut, Kemenag Aceh Tengah terus berbenah dalam menyediakan sarana prasarana dan aksesibilitas yang ramah bagi kelompok rentan. Seperti yang telah dilakukan yaitu tersedianya loket khusus difabel, ruang tunggu prioritas difabel, ramp, guiding block, toilet difabel, kursi roda, parkir khusus difabel dan petugas khusus yang terlatih.

Salah satu pengunjung bernama Fahri, selaku Ketua Tuna Netra Aceh Tengah, yang mewakili komunitas difabel, menyampaikan apresiasi atas pelayanan yang diberikan oleh Kantor Kemenag Aceh Tengah, di mana ia menerima pelayanan yang baik saat berkunjung untuk keperluan audiensi dan konsultasi.

“Alhamdulillah kami sangat dilayanani dengan baik dan sangat aksesible bagi penyandang tuna netra,” jelasnya.

Kementerian Agama Aceh Tengah juga berupaya meningkatkan semangat pelayanan melalui motto dan slogan yang diterapkan di setiap unit pelayanan publik. Dengan mengusung slogan “BERKAH (Bersahaja, Efektif, Ramah, Kreatif, Amanah, dan Humanis)”, diharapkan dapat mencerminkan semangat petugas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Dengan komitmen tersebut, Kemenag Aceh Tengah berkeinginan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik secara komprehensif dan memastikan bahwa setiap warga negara, khususnya mereka yang rentan, dapat mengakses layanan dengan lebih baik dan sesuai.

“Kami yakin bahwa dengan mengimplementasikan nilai nilai dalam motto layanan kami, kami dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat,” demikian tutup Wahdi. [SP/ZR]

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.