Oleh : Muhammad Syukri*
Pangan adalah segala jenis bahan yang bisa dikonsumsi oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan gizi dan energi.
Disekitar kita banyak bahan pangan, berikut beberapa jenis dan contoh pangan:
- Pangan nabati: Berasal dari tumbuhan, seperti sayur, buah, biji-bijian, dan umbi-umbian.
- Pangan hewani: Berasal dari hewan, seperti daging, ikan, telur, dan susu.
- Pangan pokok: Makanan utama yang biasa dikonsumsi sehari-hari, seperti nasi, jagung, singkong, ketela, talas, labu kuning, ganyong, sorgum, sagu, janeng, kacang merah, dll.
- Pangan olahan: Makanan yang sudah diproses seperti keripik, roti, atau mi instan.
Baca Juga :Â Zionis Bagai Kanker
Masalah kedepan adalah ketahanan pangan—yaitu kemampuan suatu negara atau daerah untuk menyediakan cukup makanan bergizi bagi penduduknya.
Lebih-lebih kondisi dunia kedepan belum tentu baik-baik saja. World war 3 sudah didepan mata. Pada akhirnya, dunia akan menghadapi krisis pangan. Sasarannya adalah kawasan tropis, negeri yang kaya pangan.
Salah satunya negeri kita, yang dikenal sebagai kawasan paling kaya bahan pangan.
Hanya saja, (seolah-olah) makanan pokok satu-satunya yang dikenal masyarakat adalah beras. Selain itu dianggap sebagai cemilan.
Pandangan itu yang harus diubah oleh lembaga yang menangani pangan.
Hanya saja, (seolah-olah) makanan pokok satu-satunya yang dikenal masyarakat adalah beras. Selain itu dianggap sebagai cemilan.
Pandangan itu yang harus diubah oleh lembaga yang menangani pangan. Sekarang, perlu langkah cepat memperkenalkan bahan pangan pengganti beras.
Misalnya, bagaimana teknis mengolah singkong, ganyong, talas, ketela, labu kuning atau kacang merah dan lain-lain menjadi bahan pangan pokok.
Itu yang perlu diperkenalkan kepada masyarakat. Umpamanya, bagaimana mengolah kacang merah atau petukel (labu kuning) menjadi pengganti nasi.
Perlihatkan kepada masyarakat bahwa olahan itu dapat dimakan dengan rendang atau gulai mujahir masam jing.
Mudah bukan?
[]