REDELONG-LintasGAYO.co : Calon Bupati Bener Meriah, Mohd Amin mengingatkan kepada seluruh tim untuk lebih fokus pada pemenangan dirinya bersama Ridwan Abdul Muthalib di pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 di kabupaten itu.
Hal tersebut ia sampaikan dihadapan ribuan pendukung saat pengukuhan tim pemenangan pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 3, Mohd Amin – Ridwan Abdul Muthalib (AmRi), Sabtu, 12 Oktober 2024.
Menurut Amin, salah satu yang harus dilakukan untuk menuju kemenangan itu yakni menghindari aksi provokasi yang dapat memecah belah tim pemenangan ini.
“Biarkan kita dihujat, biarkan kita difitnah. Jangan terpancing dan jangan terprovokasi, lebih baik kita fokus mencari suara untuk tanggal 27 November 2024 nanti,” kata Amin dalam pidatonya.
Didalam masa – masa jelang pemilihan umum kata dia, ujaran kebencian sudah menjadi hal yang lumrah dilakukan oleh suatu barisan kelompok yang ingin memecah konsentrasi lawan politiknya.
“Saya kira, hari ini itu sudah terjadi. Berbagai serangan terus kita dapatkan, kita kerap dijatuhkan dengan menggiring isu provokasi,” ungkap Amin.
“Namun saya tetap mengingat pesan ulama, yaitu, siapapun yang membenci, menghujat, memfitnah dan berkhianat, kita maafkan. Dan itu harus kita lakukan, mereka adalah saudara kita,” ucapnya.
Disamping itu, Amin juga meminta kepada para simpatisan AmRi, relawan, tim pemenangan, tim sayap pemenangan dan sejumlah organisasi yang bergabung agar tetap bekerja untuk mengambil hati masyarakat dengan mengedepankan politik santun dan damai.
“Ingat tujuan kita hanya satu, untuk kemenangan. Kemenangan kita bersama, kemenangan rakyat Bener Meriah. Maka, mulai hari ini kita fokus kepada tujuan kita bersama,” tutupnya.
Sementara itu, ribuan relawan serta tim pemenangan dan tim sayap pemenangan pasangan AmRi dari tingkat kabupaten hingga ke desa telah dikukuhkan.
Hadir dalam acara tersebut puluhan tokoh ulama, lalu pimpinan partai pengusung dari Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahterah (PKS), Partai Nanggroe Aceh (PNA), Partai Garuda dan PAS Aceh.
[SP]