TAKENGON-LintasGAYO.co : Persatuan Masyarakat Gayo Lues di Aceh Tengah (PMGL-AT) mengadakan rapat di kediaman Ismail Aman Nir yang merupakan mantan Ketua Demokrat Aceh Tengah, Senin (5/8/2024) kemarin.
Rapat itu dilakukan untuk membahas sikap politik mereka dalam Pilkada Aceh Tengah 2024.
Namun, hasil musyawarah belum mencapai kesepakatan, mengingat adanya berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan oleh anggota.
Surya, salah satu peserta rapat, menjelaskan bahwa rapat memang benar diadakan, namun PMGL-AT belum menentukan dukungan terhadap salah satu calon bupati.
“Benar mengadakan rapat, akan tetapi PMGL-AT belum menentukan sikap terhadap salah satu calon, karena masih dalam penjajakan dan pertimbangan,” ujar Surya, Selasa (6/8/2024)
Dia juga menegaskan bahwa klaim dukungan pribadi tidak boleh membawa nama PMGL-AT.
“Ya, kalau mau klaim pribadi ya terserah, jangan membawa nama Paguyuban PMGL-AT dong,” imbuhnya.
Anggota PMGL-AT lainnya, Abrar Syarif, juga menyayangkan ada klaim sepihak yang mengatasnamakan paguyuban tersebut mendukung salah satu Paslon.
Ia mengingatkan bahwa PMGL-AT didirikan oleh para pendahulu untuk menyatukan masyarakat Gayo Lues di perantauan, bukan untuk dijadikan alat politik.
“Ini kan pesta demokrasi, jadi tidak elok kalau bahasa yang digunakan berkonotasi mengklaim dan seolah-olah berpihak ke salah satu paslon. Sah-sah saja kalau itu pernyataan pribadi, tapi jangan bawa-bawa nama PMGL-AT, itu bisa mencemari ajang kontestasi Pilkada periode ini,” tegas Abrar Syarif.
Dengan demikian, PMGL-AT menegaskan bahwa mereka belum mendukung salah satu calon dalam Pilkada Aceh Tengah 2024 dan mengimbau anggotanya untuk tidak mengklaim dukungan atas nama paguyuban.
[Ril]