[Puisi] Hujan Tengah Juni
Yusmaniati
Benar apa kata mereka
Benar bisikan semesta
Benar celotehan dunia
Benar ujaran dia
Tak ada yang salah
Tak ada yang kalah
Tak ada pula yang lengah
Tak ada jua yang gegabah
Harus dengan apa kuberi
Sedang hujan telah dulu datang
Hendak dengan apa kusuguhkan
Sedang langit memilih mendung perlahan gelap
Harus dengan apa kuteriak
Sedang suara petir lebih dulu sampai kepadamu
Hendak dengan apa aku perlihatkan
Sedang angin meniup memedihkan matamu
Hingga tak sempat kau lihat ini rasa
Katakan wahai hujan hadirnya selalu indah
Sampaikan wahai hujan senyumnya memeluk hati
Utarakan wahai hujan suaranya menghangat jiwa
Bisikkan wahai hujan namanya kulangitkan dalam doa
Usah lihat api membakar kertas
Sebab abu tak akan pernah berucap
Usah tatap tarian hujan
Sebab rintiknya tak mampu menceritakan
Usah kau peluk bayangan
Sebab tak akan mendamaikanmu
Hujan Juni ini
Biarlah terus bersamaku
Semoga asa ini mampu
Menjelma menjadi rasa dalam harumnya perasaan?
Akan kuadukan pada Yang Maha Esa
Bahwa engkau istimewa atas izin-Nya
Dan kau tak perlu tau seberapa mesra doaku
Takengon, Juni 2022
[SY]