Redelong-LintasGAYO.co : Ketua Umum Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Bener Meriah (HPBM) Banda Aceh, Riga Wantona mengapresiasi langkah KONI Bener Meriah yang menyambangi Wakil Bupati Bener Meriah Dailami guna menyampaikan keluhan minimnya anggaran.
“Kami mengapresiasi langkah Ketua KONI Bener Meriah Darwinsyah yang juga Anggota DPRK Bener Meriah yang dengan segera melakukan tindakan antisipasi terhadap minimnya anggaran pada tubuh koni,” ungkapnya Sabtu 10 April 2021
Riga mengatakan, pihaknya menyesalkan sikap Pemkab yang hanya mengesahkan anggaran KONI Rp 400 juta dari Rp 2 Miliar yang diusulkan. Dana itu pun kemudian di refocusing lagi menjadi 200 juta Rupiah.
“Paripurna APBK murni tahun 2021 yang digelar di gedung DPRK beberapa waktu lalu ternyata tidak memihak kepada pelaku olahraga. Pantas saja banyak atlit di Bener Meriah memilih bermain dari kabupaten lain,” tegas Riga.
Riga juga menyoroti Pengurus Cabang olahraga yang notabene nya adalah anggota DPRK namun tidak memperjuangkan anggaran KONI.
“Sepengetahuan saya banyak anggota DPRK yang menjadi ketua atau pimpinan cabang olahraga di Bener Meriah. Kenapa mereka diam saja saat paripurna anggaran 2021 beberapa waktu lalu?” Tanyanya
“Pokir DPRK saja Miliaran, Kan gak lucu KONI cuma dapat anggaran Rp 200 juta,” tambahnya
Terakhir Riga meminta Anggota DPRK Bener Meriah khususnya yang juga merangkap sebagai Pengurus Cabang Olahraga mengalokasikan pokirnya untuk KONI Bener Meriah.
“Dari beberapa Anggota DPRK yang terlibat didalam KONI baik sebagai Pengurus KONI ataupun Pengurus Cabang Olahraga sejauh yang kami ketahui tidak ada yang memprioritaskan KONI untuk di bantu dengan Pokirnya sendiri. Kita menyesalkan hal ini,” ungkapnya.
“Kan keren, jika Pokir dewan sebagian untuk pembinaan generasi muda Bener Meriah yang berprestasi dalam bidang olahraga, jangan terus-terusan untuk Drainase atau pembukaan jalan,” tutupnya.
[SP]