Sungai Meluap, 1 Hektar Tanaman Cabe dan Bawang Warga Owaq Linge Hancur Dibawa Air

oleh

TAKENGON-LintasGAYO.co : Hujan yang mengguyur dataran tinggi Gayo sejak sore hingga malam kemarin, Senin 4 Januari 2020 menyebabkan air sungai di Kecamatan Linge meluap.

Sebelumnya, aliran sungai Weh Nangka di Kampung Kute Keramil Isaq, Kecamatan Linge meluap dan merusak tanaman padi yang baru ditanam dan sejumlah rumah warga tergenang.

Diketahui, aliran sungai tersebut terus mengalir hingga ke Kampung Owaq, dan berlihir di Arakundo, Kabupaten Aceh Timur.

Tingginya bedit air menyusul hujan deras, juga menyebabkan luapan air di Kampung Owaq, Kecamatan Linge, yang menyebabkan kerusakan tanaman warga setempat.

Safruddin salah seorang pemilil lahan, kepada LintasGAYO.co, Selasa 5 Januari 2020 mengatakan, lahan sawah yang ia tanami cabe dan bawang rusak tersapu luapan air sungai.

“Sebelumnya tidak pernah ada luapan air sungai yang sederas ini, hingga menyapu tanaman saya,” katanya.

Ditanya berapa luas lahan yang ditanami cabe dan bawang, Saf begitu ia akrab disapa mengatakan seluas 1 hektar.

“Saat ini, harga cabe merah lumayan tinggi, dan saya tak dapat lagi memanennya, semua rusak tersapu air. Kejadiannya pukul 22.30 Wib semalam,” katanya.

Atas bencana alam tersebut, Safaruddin mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

[Darmawan]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.