TAKENGON-LintasGAYO.co : Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Muhammadiyah Takengon (STIHMAT) menyelenggarakan yudisium 86 mahasiswanya pada Kamis 10 Desember 2020 di aula Hotel Linge Land.
Ketua STIHMAT Takengon, Amirsyam SH MH mengatakan yudisium kali ini merupakan lulusan kesepuluh dan akan diwisuda pada awal tahun 2021 ini.
Amirsyam berharap agar para lulusan STIHMAT dapat mengimplementasikan ilmunya di tengah masyatakat.
“Baru-baru ini ada kasus hukum di Toweren yang menewaskan salah seorang pengelola wisata, alumni STIHMAT harus belajar bagaimana mengatasi permasalahan tersebut salah satunya dengan cara membentuk qanun kampung,” jelas mantan Pegawai Kemenkum HAM Aceh ini.
Senada dengan pernyatan Amirsyam, Badan Pengurus Harian Muhammadiyah Aceh Tengah, Pudjosono SH mengatakan agar kampus hukum satu-satunya di wilayah Tengah Aceh ini mampu menjawab permasalahan hukum yang ada di Dataran Tinggi Gayo.
Dipenghujung acara, salah seorang mahasiswa, Andri Ariantoni Munthe mengatakan rasa bangga sebagai alumni STIHMAT.
“Alhamdulillah kami menjadi alumni pertama dengan kampus yang telah berakreditasi B,” kata Andri.
Andri berharap dirinya dan alimni STIHMAT lainnya mampu bersaing di era 4.0 dan berupaya akan membantu membesarkan nama STIHMAT.
“Karena kampus ini banyak memberi kemudahan biaya bagi mahasiswa yang kurang mampu dan mahasiswa berprestasi juga memudahkan mahasiswa kuliah sambil bekerja,” tambah Andri.
Acara yudisium ini dihadiri oleh perwakilan salah satu unsur Badan Pengurus Harian Muhammadiyah Aceh Tengah, Pudjosono SH serta dihadiri segenap dosen, staf dan civitas akademika kampus STIHMAT. [Zuhra Ruhmi]