Datu Beru Punya Stok APD, Shabela Sesalkan Pernyataan Bardan Sahidi di Media

oleh

TAKENGON-LintasGAYO.co : Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar menyesalkan tentang keterangan salah seorang anggota DPR Aceh asal Gayo, dengan memuat pernyataan di salah satu media yang mengatakan tidak tersedianya Alat Pelindung Diri (APD) di RSUD Datu Beru.

“Pernyataan tersebut seolah-olah kita (Aceh Tengah) tidak kerja menanggapi pandemi Covid-19 yang tengah mewabah saat ini,” kata Shabela saat konferensi pers bersama wartawan Sabtu 21 Maret 2020.

Terkait : Aktivis Gayo Tantang Bardan Sahidi Alihkan Dana Pokir-nya Untuk Penanganan Covid-19

Menurut Shabela, APD bukan tidak tersedia di Datu Beru, melainkan barangnya akan dipakai saat ada pasien yang sudah berstatus ODP (Orang dalam Pemantauan) dan PDP (Pasien dalam Pengawasan).

“Lain itu, kita sudah pesan lagi ADP itu, namun sampai saat ini barangnya tidak tersedia. Jangan tanyakan uangnya, uangnya ada tapi barangnya tidak ada dipasaran,” ungkap Shabela.

“Harusnya saat kondisi seperti ini, semua pihak membantu. Bukan hanya mencari sensasi dan menyalahkan. Mari sama-sama bersatu berperang melawan Covid-19,” tambahnya.

Pernyataan Shabela dibenarkan oleh Direktur RSUD Datu Beru, dr. Hardy Yanis, Sp.PD. Menurutnya, selama tenaga kesehatan menangani ODP, selalu menggunakan ADP. “Jadi tidak benar, kita menangani ODP tidak pakai APD. Itu konyol namanya,” katanya.

“Kita sudah memprediksi jauh-jauh hari akan krisis ini. ADP nya masih tersedia. Untuk saat ini kita ingin menambah barangnya, untuk stok jika ada kemungkinan membludaknya ODP, namun barangnya sudah tidak ada. Ya kita tunggu sampai tersedia lagi,” tandas Hardy Yanis.

[Darmawan]

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.