Simeulue-LintasGAYO.co : Selain pembangunan irigasi Sigulai, Pemerintah Aceh juga melakukan pembangunan dua ruas Jalan Lingkar dengan Metode Multi Years Contract Tahun 2020-2022.
Dua ruas jalan itu adalah Ruas Sinabang – Sibigo sepanjang 13 km, dengan anggaran Rp.83 M dan Ruas Lewak – Sibigo sepanjang 24 Km, dengan anggaran Rp.165 M
Pembangunan kedua ruas jalan ini yang diharapkan selesai pada 2022 dapat berdampak positif bagi masyarakat Simeulue.
“Saya berharap semua pihak mendukung sepenuhnya, karena pembangunan ruas jalan ini akan memberikan pengaruh dan dampak signifikan terhadap aksesibilitas, mobilitas, dan produktivitas masyarakat Simeulue,” kata Taqwallah di lokasi pemberian ganti rugi tanah untuk pembangunan jaringan Irigasi Sigulai, halaman Mesjid Nurul Hidayah, Desa Sigulai, Senin (2/3).
Sekda Aceh, dr Taqwallah, M. Kes melakukan kunjungan ke Simeulue untuk melakukan penyerahan ganti rugi tanah pembangunan irigasi Sigulai, seluas 80,63 hektar atau 1.165 persil, dengan nilai Rp 16,26 miliar selesai dilakukan.
Mantan Kadis Kesehatan Simeulue (2000 – 2006) itu juga mengingatkan dana otsus Simeulue tahun 2020 sebesar 103,1 miliar dan Dana Desa 121,17 miliar untuk 138 desa.
Kegiatan penyerahan uang ganti rugi tanah untuk membangun jaringan Irigasi Sigulai, Simeulue ikut dihadiri Bupati Simeulue, Early Hasyim, Kakanwil BPN Aceh Agustyarsyah, Kadis Pengairan Aceh Mawardi. [SP]

 
											





 
										 
										 
										 
										 
										 
										 
										 
										 
										 
										 
										