SAMARKILANG-LintasGAYO.co : Salah seorang warga Dusun Mude Lah, Kampung Kutelintang, Kecamatan Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues, Kairul Abdi dikabarkan hanyut di aliran sungai Jambo Aye tepatnya di kawasan Uyem Ratus, Serule, Kecamatan Bintang, Aceh Tengah, Kamis lalu.
Mendengar kabar tersebut, Camat Syiah Utama, Bener Meriah, Khalisuddin, yang daerahnya berbatasan langsung dengan kawasan itu buka suara.
Terkait : Seorang Warga Blangkejeren Hanyut Di Sungai Uyem Ratus Serule
Khalis yang beberapa waktu lalu memimpin rombongan Samarkilang Explore dari Serule-Samarkilang sejauh 60 Km menggunakan perahu arung jeram mengatakan, beberapa tempat dikawasan tersebut memiliki medan yang cukup sulit.
“Sangat tidak direkomendasikan bagi pencari ikan memasuki kawasan tersebut, cukup berbahaya dan medannya cukup sulit,” kata Khalis.

Medan yang dilalui cukup sulit itu kata Khalis ada dibeberapa titik diseputaran kawasan Uyem Ratus, Serule hingga Kala Tentang, Samarkilang.
“Diantara daerah itu terdapat tebing terjal, dan ada aliran sungai yang hilang dalam bahasa Gayo dikenal dengan sebutan Weh Osop. Disini, saat kemarau aliran airnya hilang, dan jika musim hujan akan terjadi air terjun mencapai 20 Meter,” kata Khalis.

Disampaikan lagi, dari informasi masyarakat kawasan tersebut merupakan kawasan Harimau Sumatera hidup liar. Dan tebing-tebing sungai membentuk kecuraman 90 derajat. “Dan lagi, daerah tersebut juga dihuni oleh lebah hutan yang ganas,” jelas Khalis.
Kawasan tersebut kata Khalis lagi, hanya bisa disisiri dengan perahu karet. Sangat sulit dievakuasi menggunakan jalur darat.
“Jika memang ada yang hanyut, satu-satunya cara mencarinya hanya dengan menggunakan perahu arung jeram dengan pemandu yang betul-betul profesional,” tandasnya.
[Darmawan]