Warga Pegasing Nilai Dinas Kebersihan Hanya Urusin Sampah di Kota

oleh
Sampah yang dipungut dari danau Lut Tawar diangkut dan dibuang ke tong sampah di kota Takengon oleh Gayo Datsun Club (GDC) yang akan dibuang ke TPA Bur Lintang. (ist)

TAKENGON-LintasGAYO.co : Warga di Kecamatan Pegasing terus menumpahkan kekesalahannya kepada Dinas Kebersihan Aceh Tengah yang di nilai hanya mengurusi sampah di Pusat Kota Takengon.

Pasalnya, Kecamatan Pegasing yang hanya berjarak lebih kurang 6 KM dari Pusat Ibukota Aceh Tengah, seakan dianaktirikan terkait persoalan sampah ini.

Baca Juga : Buang Sampah, Warga Pegasing Harus Ke Pusat Kota Takengon

“Saya menilai Dinas Kebersihan Aceh Tengah hanya mengurusi sampah yang ada di pusat kota saja,” kata salah seorang tokoh pemuda Pegasing, Afrizal, Minggu 17 Februari 2019.

Ia mengatakan, kini Pegasing sudah berkembang, selain sebagai tempat hunian, perkantoran, Pegasing kini juga makin gencar melakukan promosi wisatanya.

“Ada beberapa destinasi wisata andalan daerah ini terletak di Pegasing, yang terbaru adalah Arung Jeram Peusangan. Tapi sangat disayangkan, persoalan sampah yang tergeletak dimana-mana menjadi citra wisata Aceh Tengah tercoreng,” kesal Afrizal.

Sudah seharusnya, Dinas Kebersihan Aceh Tengah, ujarnya lagi, merangkul semua wilayah di Aceh Tengah, jangan hanya terfokus di Kota saja. “Bisa kita lihat, Dinas Kebersihan ngurusin sampah kota aja, masih kurang becus. Butuh inovasi baru dan penyegaran nampaknya di dinas ini,” demikian Afrizal.

[Darmawan Masri]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.