Berikut Tips dan Trik Memilih Studi Lanjutan dan Pekerjaan Berdasarkan IKIGAI

oleh

REDELONG-LintasGAYO.co : Dosen Universitas Almuslim, Ismar Ramadani bekerjasama dengan guru bimbingan konseling di SMA 3 Bukit, Misna Rahmika mengadakan sosialisasi pemilihan studi lanjutan untuk para siswa di SMA 1 dan SMAN 3 Bukit, Bener Meriah pada Sabtu, 16 Februari 2019.

Menurut Dani sapaan akrab Ismar Ramadani, kegiatan ini merupakan pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk mengenalkan konsep IKIGAI untuk para siswa.

IKIGAI merupakan konsep dan tujuan hidup di Jepang yang membuat setiap aktivitas seseorang memiliki nilai dan arti bagi dirinya dan orang lain serta dibutuhkan oleh masyarakat.

“Secara ringkas, IKIGAI dapat disebut dengan apa alasan untuk bangun pagi,” kata dosen Program Studi Ilmu Hubungan Internasional di Almuslim ini.

IKIGAI biasa digambarkan dengan diagram Venn yang beririsan antara apa yang dikuasai, apa yang disukai, apa yang dibutuhkan dunia dan apa yang dapat menghasilkan secara finansial.

Menurut dosen yang pernah mengajar di Unsyiah dan UIN Ar-Raniry Banda Aceh ini, para siswa membutuhkan referensi untuk melakukan studi lanjutan yang sesuai potensi.

“Studi lanjutan tidak harus kuliah, bisa juga kursus. Ada banyak pekerjaan yang tidak membutuhkan ijazah karena mengandalkan skill,” kata beru asal Kampung Gegarang ini.

Pada penyampaian materinya, Dani mengajukan dua pertanyaan tentang akan memilih profesi apa beserta alasannya dan melanjutkan studi kemana.

Pemilihan studi lanjutan dan profesi masa depan yang membahagiakan menurut Dani adalah hal yang sangat penting. 

“Karena rentang waktu bekerja adalah waktu yang paling lama dalam hidup, maka pastikan Anda memilih pekerjaan yang membahagiakan,” pesan dosen alumni Hukum Internasional di Universitas Gadjah Mada (UGM) ini.

Ismar Ramadani menjelaskan tips dan trik memilih pekerjaan dan studi lanjutan menurut IKIGAI (Zuhra Ruhmi)

Maka, kata penyuka cappuccino ini, tips menentukan pemilihan studi lanjutan adalah menentukan apa yang penting menurut Anda dan trik yang dapat dilakukan adalah memintanya.

“Jika tidak berhasil memintanya, maka ada yang salah dengan cara Anda,” pungkas Dani.

Lebih lanjut, Misna Rahmika mengatakan sosialisasi ini berangkat dari keprihatinan, banyak orang yang tidak bahagia dan tidak konsisten dengan pekerjaannya.

“Salah satu ciri orang yang tidak bahagia adalah tidak totalitas melakukan pekerjaan,” kata Misna.

Salah satu contoh, kata guru bimbingan konseling ini adalah banyak orang yang tidak yakin dan tidak konsisten melakukan pekerjaan mereka.

“Pelayan masyarakat tapi bersikap sebagai orang yang ingin dilayani, ini contoh tidak totalitas dalam bekerja,” kata Misna.

Owner Luge Coffe ini berharap melalui sosialisasi ini para siswa dapat memperoleh informasi dan wawasan baru tentang pemilihan studi dan profesi siswa yang sesuai dengan konsep IKIGAInya. [Zuhra Ruhmi]

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.