BANDA ACEH-LintasGAYO.co : Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Aceh-Sumut mengadakan seminar hasil penelitian pada 13-14 Desember 2018 di kantor BPNB Jl. Tgk Hasyim Banta Muda No. 17 Gampong Mulia, Mulia, Banda Aceh.
Ketua panitia, Essi Hermaliza kepada LintasGAYO.co pada Jum’at 14 Desember mengatakan seminar ini merupakan kegiatan rutin BPNB Aceh-Sumut.
“Setiap tahunnya kita melakukan 11 judul penelitian yang terdiri atas 5 judul berkaitan dengan sejarah, 5 tentang budaya dan 1 naskah kuno untuk wilayah Aceh dan Sumut,” kata Essi.
Menurut Essi, tahun ini BPNB melakukan 6 penelitian tentang budaya dan sejarah Aceh serta 4 tentang sejarah dan budaya Sumatra Utara.
“Untuk tahun 2018, seminar ini merupakan kali kedua setelah seminar proposal yang telah dilakukan beberapa bulan lalu,” jelas Essi.
Lebih lanjut Essi juga menjelaskan, setelah seminar hasil penelitian, selanjutnya para peneliti akan menyempurnakan hasil penelitian berdasarkan masukan dari narasuber dan peserta seminar sebelum diserahkan kepada Redaktur dari BPNB.
“Jika disetujui redaktur BPNB, maka hasil penelitian ini akan dibukukan dan didistribusikan kepada sekolah SMA, pustaka pemerintah dan pustaka komunitas mitra BPNB,” tambah Essi.
Adapaun 10 judul hasil penelitian yang diseminarkan pada kegiatan ini adalah :
- Air mata darah, iografi A Gani Mutyara
- Profil “aneuk dagang” dulu san sekarang
- Potres sosial budaya masyarakat di desa-desa tua Nias Selatan
- Samadiyah dalam studi etnografi di Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan
- Relasi Islam kristen di Dolok Sanggul
- Sumang dan kemali, kearifan lokal masyarakat Gayo di Aceh Tengah
- Perempuan dalam Budaya Aceh
- Nandong tradisi lisan Simelue
- Silay Melayu dalam budaya masyarakat Deli Serdang
- Profil etnik di Sumatera Utara.
[Zuhra Ruhmi]







