REDELONG-LintasGAYO.co : Bupati Bener Meriah, Ahmadi SE bantah isu bahwa hafidz tidak memiliki masa depan. “Saya akan tempatkan para hafidz sebagai Imam masjid dan digaji setara eselon II,” kata Ahmadi pada acara wisuda tahfidz Yayasan Qur’an Cahaya Azami pada Senin 11 Juni 2018 di aula Setdakab Bener Meriah.
“Tiga tahun atau lima tahun ke depan Insya Allah Bener Meriah menjadi Industri Hafidz,” kata Ahmadi.
Sebelumnya, Koordinator acara Asmaini menjelaskan kegiatan ini diikuti 71 peserta yang berasal dari Bener Meriah, Bireuen, Lhokseumawe, Banda Aceh, Lhoksukon dan Aceh Tengah.
“Kegiatan ini merupakan acara perdana yang dilakukan di Bener Meriah dan kegiatan keempat di Aceh Tengah,” tambah Asma.
Sedangkan Direktur Yayasan Qur’an Cahaya Azami mengatakan setelah lebaran, Asrama Cahaya Azami Bujang, Bener Meriah akan dijadikan pemondokan takhasus setahun hafal Al-Qur’an.
Kegiatan ini ditutup dengan penyerahan sertifikat kepada peserta terbaik putri dengan perolehan hafalan terbanyak 5 Juz diraih oleh Elvida Suhita dari Cekal Baru, Bener Meriah dan Peserta terbaik Putra diraih oleh Ahmad Ikhwan Mencerlo sebanyak 5 Juz dari Gunung Teritit, Bener Meriah juga seluruh peserta karantina. [SP/Zuhra R]