REDELONG-LintasGAYO.co : Wakil Bupati Bener Meriah, Abuya Tgk. H. Sarkawi menegaskan bahwa, selama ini sebagian besar masyarakat Gayo hidup dan besar dari tanaman kopi arabika.
“Untuk itu kita harus mengembangkan tanaman ini, agar bisa bertahan di tengah perubahan iklim global sebagaimana yang kita rasakan sekarang,” kata Abuya, saat membuka kegiatan workshop kopi Gayo dan pelatihan barista yang digelar oleh HMI Cabang Takengon, Selasa 6 Februari 2017 di Umah Pitu Ruang, Bale Atu, Bener Meriah.
Dikatakan, ada point penting yang bisa dihasilkan dari kegiatan tersebut. Pertama, Sarkawi berujar, melalui pelatihan itu dimana para peserta yang didominasi mahasiswa dan pelajar, apabila mengamalkan apa yang diberikan pemateri, tentu para peserta dapat meringankan beban orang tua. “Kedua pemasaran kopi Gayo akan semakin luas dan pelakunya sudah mendapatkan ilmu kewirausahaan,” kata Sarkawi.
“Ketiga, peserta harus siap menjadi enterprenuer, jika sudah siap dengan itu, berarti kalian siap menjadi orang kaya,” timpalnya.
Sebelumnya, ketua panitia workshop Kopi Gayo, Gemasih Aramiko menjelaskan kegiatan ini terlaksana atas dukungan Pemkab Bener Meriah, Seladang Coffee, Kenred Coffee, Ara Coffee dan Gayo Cuppers Team.
“Acara ini diikuti 100 peserta, yang terdiri dari mahasiswa dan pelajar serta OSIS dari berbagai SMA di Bener Meriah. Tujuannya, agar generasi muda di Gayo peduli pentingnya pengembangan dan promosi kopi Gayo,” tandasnya.
[Darmawan Masri]