REDELONG – LintasGAYO.co : Kepala Dinas Syari’at Islam Bener Meriah, Drs. Al Adyan, AR menjadi imam dan pemberi tausiah pada hari kedua (09 Januari 2017) pelaksanaan shalat berjama’ah di lapangan pacuan kuda Sengeda yang di prakarsai oleh KAMMI Gayo.
Dalam tausiahnya, Kadis Syariat Islam menyampaikan ada tiga panggilan Allah yang harus dipenuhi yaitu panggilan adzan, haji dan maut.
“Ketika adzan berkumandang mari kita penuhi panggilan tersebut tinggalkan dan hentikan seluruh kegiatan laksanakan shalat berjama’ah. Apabila seseorang mempunyai harta dan kesanggupan maka berhajilah karena haji panggilan Allah. Apabila panggilan pertama engkau abaikan dan lalaikan maka kamu akan dipanggil Allah untuk kembali untuk menghadap-Nya (maut),” jelas Adyan.
Kepala Dinas Syari’at Islam ini juga berterimakasih kepada pimpinan daerah yang telah menghimbau kita untuk melaksanankan shalat berjama’ah di lapangan pacuan kuda, Adyan juga berterimakasih kepada KAMMI Gayo yang telah memprakarsai kegiatan yang sangat mulia ini.
“Sejatinya boleh berpesta dan bersuka cita dalam memperingati ulang Tahun Bener Meriah yang ke-14 ini, tapi tatkala adzan berkumandang segera kita tunaikan shalat, semoga Bener Meriah dapat menuju Kabupaten yang bersih dan bersyari’at,” pungkas Adyan.
Sementara Ketua KAMMI Gayo, Mukhlisin pada Selasa, 9 Januari 2018 kepada LintasGAYO.co mengatakan pelaksanaan kegiatan shalat berjama’ah berjalan lancar.
“Alhamdulillah sejauh ini pelaksanaan shalat berjama’ah lancar dan jama’ahnya juga semakin hari semakin bertambah,” ucap Mukhlisin.
Mukhlisin juga berharap jama’ah shalat dzuhur dan ashar akan semakin bertambah agar Bener Meriah semakin diberkahi Allah SWT. [Diana Seprika/ZR]
