Kelompok Tani Binaan BNPB Diharapkan Mampu Membangun Mintra Usaha

oleh

TAKENGON – LintasGAYO.co : Kelompok tani Mandiri Giri Mulyo Kampung Paya Tungkel Kecamatan Jagong Jeget Aceh Tengah menyambut baik kunjungan dan studi banding dari dua kelompok tani Penggemukan Ternak Sapi Binaan PT. AMYTHAS selaku mitra tetap BNPB Pusat sektor pemulihan ekonomi masyarakat paska bencana, Kamis (23/11).

Kedua kelompok tani binaan BNPB pusat tersebut yaitu kelompok Tani Anugrah dari Kampung Cekal Baru Kecamatan Timang Gajah Kabupaten Bener Meriah dan Kelompok Tani Ingin Jaya dari Kampung Bah Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah. Kedua kampung ini merupakan daerah terparah dari dampak bencana alam Gempa Bumi di Gayo pada 2013.

Ketua Kelompok Tani Giri Mulyo Wahyu Hidayat didampingi sejumlah anggotanya mengucapkan terima kasih kepada PT.AMYTHAS yang telah menjadikan kegiatan kelompok tani Giri Mulyo sebagai tujuan dari studi banding dari kelompok binaanya.

Disebutkan Wahyu, kelompok tani Giri Mulyo, didirikan secara resmi pada 6 Juni 2006, hingga sekarang telah memiliki aset ternak sapi sebanyak 70 ekor. Kelompok ini bertujuan menyejahterakan anggotanya dengan pembagian 60 : 40 persen dimana 60 persen dari pembagian hak mutlak dari anggota.

Selain pengembangan hewan ternak kelompok tani Giri Mulyo ini memiliki beberapa unit usaha inovasi dimana hasil usaha tersebut juga bertujuan untuk kepentingan dan kesejahteraan anggota.

Awalnya kelompok Giri Mulyo menerapkan sistim gotong royong dan modal awal dikumpul dari anggota sebesar Rp20.000,- sehingga sekarang sudah menjadi kelompok tani mandiri dan mendapat penghargaan dari Provinsi Aceh sebagai kelompok tani ternak yang inovatif.

“Karena dari usaha ternak sapi tersebut banyak usaha dan manfaat yang dibuat untuk anggota dan masyarakat sekitarnya,” ucap Wahyu.

Sementara itu, Konsultan Pendamping Pemulihan Ekonomi (PPE) PT. AMYTHAS Mitra BNPB Pusat Firdaus Thenu, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kesediaan waktu ketua dan anggota kelompok Tani Giri Mulyo untuk melayani sekaligus memberikan pengalaman dan praktek lapang kepada kelompok tani binaan PT. AMYTHAS Mitra kerja BNPB Pusat.

Firdaus juga mengharapkan peserta studi banding ini dapat meningkatkan pengetahuan dan ilmunya dibidang penggemukan hewan ternak di masing-masing kelompok baik kelompok Ingin Jaya dan Kelompok Tani Anugrah dalam mengelola hewan ternak sapi tersebut maupun kelembagaan kelompok di masing-masing daerah.

Sebelumnya, Firdaus menyebutkan bahwa dengan kegiatan studi banding ini diharapkan Kelompok Usaha Masyarakat (KUM) di dua kabupaten tersebut dapat meningkatkan kapasitasnya terkhusus dalam membangun mitra usahanya.

Dalam kesempatan tersebut peserta studi banding dari dua kabupaten ini melihat secara langsung kandang sapi, proses pembuatan makanan tambahan hewan ternak serta proses pembuatan biogas yang dihasilkan dari kotoran sapi maupun pupuk yang dihasilkan.

Selanjutnya, kedua kelompok tani ini juga akan mendapatkan bimbingan teknis di masing-masing tempat usaha mereka dengan menghadirkan para pemateri dari dinas terkait, BPBD dan Pemateri dari PPE BNPB Pusat terkait materi penguatan kapasitas kelembagaan. [GM]

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.