Ketua HMI Takengon Sebut Budaya Malu Merupakan Spirit Perjuangan ‘Urang’ Gayo

oleh

TAKENGON-LintasGAYO.co : Intermediate Training (LK-II)  dan Latihan Khusus Kohati (LKK) tingkat Nasional Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Takengon secara resmi dibuka oleh Bupati Aceh Tengah yang diwakili oleh Asisten I Setdakab Drs. Mursyid, M.Si, di Gedung UMMI, Pendopo Bupati Aceh Tengah, Selasa, 12 September 2017.

Kegiatan yang akan dihadiri oleh Akbar Tanjung ini, merupakan kegiatan perkaderan yang wajib dilaksanakan untuk membentuk kader HMI yang militan dan memiliki kemampuan intelektual serta memiliki jiwa kepemimpinan dan memahami mission HMI.

“Kegiatan ini merupakan kegiatan wajib dilaksanakan HMI di setiap cabang, LK-II ini untuk mencetak kader HMI yang militan dan intelektual, juga membentuk kader pemimpin bangsa, terbukti telah banyak pemimpin bangsa yang hadir dari rahim perkaderan HMI, untuk itu,kita berharap lahir pemimpin bangsa dari dataran tinggi Gayo ini,” ungkap Feri Yanto, ketua umum HMI cabang Takengon dalam sambutannya.

Pada kesempatan tersebut ia juga mengucapan permohonan maaf kepada kader HMI yang hadir dari berbagai daerah di Indonesia untuk mengikuti kegiatan tersebut, lantaran pelayanan dan sambutan yang mungkin kurang maksimal, hal tersebut karena segala keterbatasan yang dimiliki,  tentu sebagai urang Gayo yang sangat menghormati dan memuliakan tamu ia merasa malu sebagaimana urang Gayo sangat menjunjung tinggi budaya ‘Mukemel’ alias malu.

“Orang Gayo itu punya budaya mukemel alias malu,  maka bila ia tidak lebih baik dari orang lain maka dia malu, didasari rasa malulah sehingga kegiatan ini dipaksa untuk dilaksanakan meski dengan segala keterbatasan dan kekurangan, tapi rasa malu itu telah membuat panitia dan kader HMI bersemangat menyukseskan kegiatan ini,” ungkapnya.

Sementara itu, ketua panitia pelaksana kegiatan tersebut, Mulia Budi dalam laporanya menyesalkan rendahnya dukungan pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, dan mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam berjalannya kegiatan ini, termasuk pemerintah kabupaten Bener Meriah yang telah mendukung dan mensupport kegiatan tersebut.

“Terimakasih untuk semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini,” ungkapnya.

Sedangkan Bupati Aceh Tenggah dalam sambutan yang dibacakan oleh Asisten I,  Drs.  Mursyid, M. Si mengatakan bahwa HMI merupakan organisasi kader yang telah banyak berkonstribusi pada bangsa dan negara serta telah banyak melahirkan para generasi bangsa.

“HMI merupakan organisasi yang telah banyak memberikan kontribusi pada bangsa dan negara ini,” ungkapnya.

Dalam kegiatan ini turut hadir Kadis Kominfo Bener Meriah, Irmansyh, Ketua KAHMI Aceh Tengah, Alam Syuhada, Ketua KAHMI Bener Meriah, Pengurus Besar (PB) HMI Zul Fahmi, Ketua Umum Badko Aceh, Mirza Fanjikri, Sekertaris KNPI Aceh Tengah Iskandar Robbi, Ketua Muhamaddiyah Aceh Tengah, pengurus Genali,  Perwakilan pengurus KAMMI Takengon dan perwakilan Forum Gayo Bersatu serta kader dan alumni HMI Aceh Tengah.

[Sadra Munawar]

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.