Wacana Tari Bines oleh Perempuan Dewasa Dikecam

oleh
Tari Bines. (Foto : ist)

BANDA ACEH-LintasGAYO.co : Wacana penampilan tarian tradisional Kabupaten Gayo Lues, Bines oleh perempuan dewasa pada saat Saman massal 10001 di Kabupaten tersebut dipertanyakan tokoh Gayo dari Satgas Percepatan Pembangunan Aceh (Satgas PPA), Sulaiman Datu.

“Kita sangat menyayangkan kalau Bines yang biasanya ditampilkan seberu akan ditampilkan orang dewasa atau istri orang,  karena itu bukan budaya Gayo Lues,” ujar Sulaiman Datu, Jum’at (11/8) menanggapi  beredarnya sejumlah video dan gambar latihan persiapan penampilan Bines tersebut.

“Jaga budaya kita,” lanjut Sulaiman.

Selain itu, ia juga mengecam pelaksanaan Saman 10001 orang yang membutuhkan anggaran besar apalagi kalau anggaran tersebut terindikasi dialokasikan dari dana desa.

“Kita juga harus sadar, berdasarkan data saat ini Gayo Lues masih Kabupaten termiskin,” lanjut Sulaiman Datu.

“Saman kita sudah di akui dunia melalui UNESCO, kenapa harus mengejar MURI? Semestinya disini dibangun museum atau Saman Center, kemudian disosialisasiskan agar bisa masuk ke kurikulum sekolah,” ujar Sulaiman Datu

Ketika ditanya, apakah ia akan pulang ke Gayo Lues untuk menyaksikan saman tersebut, ia tegas mengatakan tidak.

“Saya tidak pulang, karena melihat tarian Bines itu agak sumang,”  kata Sulaiman. [WA]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.