BANDA ACEH-LintasGAYO.co : Keluarga Besar IKAN kembali menggelar buka puasa bersama di Rehabilitasi Napza Yakita pada Senin, 19 Juni 2017.
Kegiatan ini merupakan rangkaian santunan buka puasa bersama di tiga rehabilitasi napza yang sebelumnya sudah dilakukan di Rumoh Harapan Aceh dan Sirah. Kegiatan ini juga di dukung oleh Dharma Wanita Bank Aceh, Pusat Studi Wanita Universitas Serambi Mekkah, PKK Provinsi Aceh, Family Support Group, CBR Club Indonesia, Ilmaka Aceh, Taman Edukasi Anak Pemulung, Gerakan Peduli Disabilitas (Gertas Aceh), DPD IKAN Banda Aceh, Aceh Besar dan Barisan Muda IKAN pada kesempatan tersebut.
Ketua Umum DPP IKAN, Syahrul Maulidi juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Darwati A Gani, dr. M. Ridwan, Sp.J, Yulia Arba, Safrizal, Bunda Tetty, Ibu Yessi Dinkes Aceh dan seluruh pengurus DPP IKAN yang telah menginfakkan sebagian rezekinya untuk kegiatan santunan buka puasa bersama rehabilitasi napza.
Syahrul juga memberikan motivasi kepada residen bahwa residen tidaklah sendiri dalam upaya memulihkan diri dari ketergantungan terhadap narkoba hari ini kami semua hadir di sini sebagai bentuk dukungan terhadap residen agar residen menyadari bahwa ada kehidupan yang jauh lebih baik di luar rehabilitasi napza yang sudah menanti mereka untuk menggapai harapan yang indah. Jangan biarkan narkoba menghancurkan masa depan kita.
“Saya yakin sahabat residen adalah orang yang tangguh dan harus memiliki komitmen yang tinggi dan keyakinan untuk pulih,” ujarnya
Dalam sambutannya Ibu Ismawirna dari Pusat Studi Wanita Universitas Serambi Mekkah berpesan kepada residen bahwa pada dasarnya residen merupakan bagian dari masyarakat. “Tidak perlu merasa rendah diri dan berharap setelah selesai menjalani rehabilitasi residen mampu kembali bersosialisasi dengan baik bersama keluarga dan lingkungannya serta harus menghindari pergaulan dengan orang-orang yang masih berkecimpung dengan narkoba,” katanya
Pada kegiatan buka bersama pimpinan Yakita Aceh Muhammad Ikhsan sangat berterima kasih kepada Keluarga Besar IKAN dan seluruh pendukung.
“Kegiatan memberikan dampak yang sangat positif terhadap residen. Saya berharap kepada IKAN untuk sama-sama kita selamatkan generasi bangsa dari ancaman narkoba dan juga mengingatkan residen bahwa kehadiran IKAN dan pendukung lainnya sebagai bentuk kepedulian masyarakat terhadap residen,” imbuhnya
Kegiatan santunan dan buka puasa bersama ini ditutup dengan tausiyah singkat dari Ustad Juanda yang menyampaikan bahwa ampunan, pertolongan dan kasih sayang Allah jauh lebih besar dibanding kejahatan apapun yang kita lakukan kecuali dosa syirik dan mengajak residen untuk memanfaatkan sisa ramadhan ini sebagai momentum untuk membersihkan diri dari pengaruh narkoba. [NAJMI]
