REDELONG-LintasGAYO.co: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bener Meriah gelar rapat persiapan simulasi/drill bencana gunung api Burni Telong, Kabupaten Bener Meriah, Rabu, 3 Mei 2017, di Gedung Serbaguna Dinas Sosial Bener Meriah.
Kegiatan ini untuk melatih kesiap siagaan dari masyarakat, untuk melakukan ujikopetensi penanganan bencana gunung api yang tidak diinginkan, ini dilakukan untuk melihat pembagian tugas, dimana tempat evakuasi, evakuasi akhir dan titik kumpul.
“Kita uji rencana lenanganan bencana gunung api, disini kita lihat peran petugas, aparat dan masyarakat sendiri sehingga kita tau dimana tempat evakuasi, tempat evakuasi akhir dimana titik kumpul, ini menjadi aturan Bupati yang baku sebagai pedoman penanganan benca gunung api burni telong,” kata Derial Novriandri, SP,M.Si sebagai pelaksana kegiatan.
Sementara kepala BPBD Bener Meriah, Sadra, BK, SE, mengatakan simulasi pada hari ini merupakan salah satu diskusi yang akan mendapatkan hasil rumusan untuk simulasi yang akan dilakukan pada tanggal 18 Mei mendatang, sehingga menghasilkan sesuatu sesuai dengan hasil pembahasan hari ini.
“Dari rumusan dan sehingga pada tanggal 18 dapat kita laksanakan dengan hasil yang kita bahas hari ini,” kata Sadra.
Rapat simulasi ini dihadiri oleh anggota TNI/Polri, ormas, PMI, Rapi, dan masyarakat, dan pembicara Sulaiman dari pemantau Gunung Api, Fazli, S.KM. M.Kes kegiatan ini berjalan dengan tertib.
(Feri)
