Takengon-LintasGayo.co : Untuk menekan angka kemiskinan di Kabupaten Aceh Tengah, Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) melakukan rapat koordinasi di Aula Bappeda setempat, Jumat (9/12).
Rakor dibuka Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setdakab, Drs Amir Hamzah MM mewakili Sekretaris Daerah, Karimansyah.
Sebelum membuka kegiatan rakor, Amir Hamzah juga memimpin doa untuk korban gempa di Pidie Jaya yang terjadi menjelang subuh, Rabu (7/12) lalu.
“Mohon maaf, kegiatan ini seyogyanya dibuka oleh bapak Sekda, namun waktu bersamaan beliau ada kunjungan ke Pidie Jaya meninjau dan memberikan bantuan untuk saudara-saudara kita yang menjadi korban gempa,” ucap Amir Hamzah mengawali sambutan.
Rakor penanggulangan kemiskinan yang dilaksanakan sehari itu, dikatakan Amir Hamzah merupakan upaya bersama untuk menekan semaksimal mungkin angka kemiskinan dari tahun ke tahun.
“Kita harus berupaya keras untuk menekan angka kemiskinan di Aceh Tengah, sehingga angkanya dari waktu ke waktu semakin kecil,” ujarnya.
Menurutnya, kemiskinan suatu permasalahan yang terus dihadapi oleh pemerintah, baik secara nasional, provinsi maupun daerah.
Untuk itu tambahnya, melalui rakor itu semua stakeholder yang tergabung dalam TKPKD harus pro aktif untuk mengambil langkah-langkah penting dan strategis guna mendukung serta mempercepat program penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Aceh Tengah.
“Kami minta agar data penduduk miskin di Aceh Tengah betul-betul valid, agar program penanggulangan kemiskinan betul-betul tepat sasaran,” sebutnya.
Dibagian lain, Kepala Bappeda Aceh Tengah Zulkarnain, menyebutkan rakor TKPKD dilakukan untuk upaya mengantisipasi dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan menyangkut penekanan angka kemiskinan.
“Kegiatan ini sesuai dengan Kepres Nomor 42 tahun 2010, yaitu setiap kabupaten/kota diwajibkan melakukan upaya penekanan angka kemiskinan,” jelasnya.
Rapat koordinasi penanggulangan kemiskinan di Aceh Tengah melibatkan para kepala SKPK, kepala lembaga Perbankkan dan unsur mahasiswa.
(Mika| DM)
