18 Buku akan Dilaunching di Temu Penyair 4 Negara

oleh

Cover BukuMeulaboh-LintasGayo.co : Delapan belas buku akan di Lauching pada acara Peluncuran Buku Pasie Karam Temu Penyair Nusantara 2016 di Meulaboh, 27 hingga 30 Agustus 2016. Kegiatan tersebut dihadiri oleh ratusan penyair yang berasal dari empat negara Indonesia, Malaysia, Singapura dan Rusia.

Acara digelar bersamaan dengan Pekan Kebudayaan Aceh Barat yang dibuka mulai Senin lalu (22/8/2016). Kegiatan ini diseleggarakan oleh Dewan Kesenian Aceh Barat (DKAB) bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Aceh Barat.

Saat dihubungi Lintasgayo.co Jumat (26/8/2016) Teuku Ahmad Dadek ketua panita menyebutkan bahwa selain peluncuran buku Pasie Karam karya Penyair Nusantara (Penyusun Teuku Ahmad Dadek) juga akan dilauching 18 buku lainnya yang merupakan karya-karya penyair Nusantara yang menghadiri acara temu penyair 4 negara ini.

Buku-buku tersebut diantaranya “Kita Hanya Pohon & November Musim Dingin” Karya Isbedy Setiawan dari Lampung “1990 Sehimpun Puisi” Niken Kinanti (Jakarta) “Bayang Ibu” D. Kemalawati (Banda Aceh) “White Orchid Gayo Soil” Salman Yoga (Takengon) “Surat Tercecer Dalam Taksi & Kereta Api Terbalik Langgar Kerbau Di Rembau” Rohani Din (Singapura) “Kau Pergi” LK Ara (Takengon) “Tuhan, Kunang-Kunang & 45 Kesunyian” Mustafa Ismail (Jakarta) “Khotbah Renungan Tak Utuh Jarak Dan Jagung” Mohammad Lefand (Sampang) “Bumi Teuku Umar” Isnu Kembara Dkk, (Meulaboh) “Jejak Jati Diri” Mustiar AR Dkk (Meulaboh) “Perjalanan Cahaya Malam” Muslih Marju (Tulung Agung) “Bersiap Menjadi Dongeng” Mukti Sutarman Espe (Kudus) “Tentang Jejak Yang Hilang” Jumari Hs (Kudus) “Perihal Pendidikan Dan Kebudayaan” Prof.Dr Darwis A. Soelaiman Ma (Banda Aceh) “Nyanyian Sukma” Rosni Idham (Meulaboh) dan “Catatan Angin Pada Daun Yang Jatuh Cinta” Ade Novi (Depok)

Dari sejumlah buku tersebut yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia juga luar negeri, diantaranya ada dua penyair asal Gayo LK Ara “Kau Pergi” dan Salman Yoga “White Orchid Gayo Soil”. Antologi puisi Kau Pergi karya penyair senior asal Gayo ini sudah di Launcing di berbagai daerah di Indonesia dan terakhir Launcing pada acara temu penyair 8 negera di Banda Aceh bulan lalu. Sementara buku antologi puisi White Orchid Gayo Soil merupakan karya Salman Yoga terbaru Launching perdana temu penyair 8 negera di Banda Aceh dan ini merupakan Launching keduanya. Pada temu penyair tersebut turuk diundang penyair muda dari Gayo Zuliana Ibrahim dan Zuhra Ruhmi. Dalam skala nasional dan internasional Gayo masih diperhitungkan dan mampu bersaing dalam dunia sastra. Semoga semangat ini akan tumbuh pada generasi muda Gayo, setiap tahunnya terus lahir penyair dan penulis-penulis muda.

(Winansar)

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.