Takengon-LintasGayo.co : Bagi yang ingin mengisi liburan lebaran Idul Fitri 1437 H tahun 2016 dengan berwisata ke kawasan Serule dan Linge tidak perlu lagi khawatir dengan akses jalan dan lelahnya perjalanan. Ruas jalan di kawasan tersebut sudah jauh lebih baik dan kini hanya 2 jam perjalanan sudah tiba di Buntul Linge.
“Jalan sudah mulus, dengan sajian panorama hutan pinus yang indah melalui tepi danau Lut Tawar, ayo ramai-ramai ke Linge,” ajak salah seorang tokoh masyarakat Linge, Sertalia, Selasa 5 Juni 2016.

Dalam perjalanan wisata ziarah ke Linge, kata Sertalia, bisa mampir ke Atu Perukumen di kampung Payung Serule. Batu besar seukuran 15X5 meter ini konon dipenuhi bekas tapak kaki hewan.
Lain itu, wisatawan dapat dengan mudah berkunjung ke Atu Belah di Kampung Penarun. “Tentu yang belum pernah kesana akan penasaran karena kisahnya sudah kesohor kemana-kemana,” ujar ketua Pemekaran Kecamatan Asal Linge ini.
Dalam perjalanan ke Linge, boleh mampir ke sungai Kala Ilie. “Di sungai Kala Ilie kita dapat istirahat menikmati aliran sungai, aman juga untuk mandi,” tandas Sertalia dengan menimpali warung makan juga tersedia di Totor Simpil dan Owaq. (WA)





