Alhamdulillah, Operasi Transplantasi Hati “Sabira Hurin Ien” Sukses

oleh

hurinJakarta-LintasGayo.co : Sabira Hurin Ien, Penderita atresia bilier (tidak terbentuknya saluran empedu secara sempurna) warga Dusun Tribun, Blang Kolak 1 Kec. Bebesen Kab. Aceh Tengah ini telah selesai menjalani transplantasi hati yang diterima dari ayahnya, Jefriza di Rumah Sakit Cipto Mangunkusomo (RSCM) Jakarta pada Jum’at (10/06/2016).

Operasi yang dilakukan oleh tim RSCM yang terdiri dari dokter bedah anak dan dewasa serta tim dari luar negri dr. Mureo Kasahara,MD,PhD ahli trasnplantasi dari Jepang ini diperkirakan menghabiskan waktu sekitar 17 jam ternyata dua jam lebih cepat dari perkiraan.

“Alhamdulillah, Operasi Hurin sudah selesai,” tulis Cut Linda Marheni, Ibu Hurin diakun sosial medianya.

Berdasarkan panduan penjelas pasien transplantasi hati, sekarang Jefriza dirawat di ruang ICU selama seminggu dan dilanjutkan dengan rawat diruang post op seminggu. Kemudian kontrol satu kali perbulan selama satu tahun.

“Suami saya(Jefriza) sudah sadar dan bisa ditemui, namun Hurin masih diberi penenang dan selama seminggu belum bisa ditemui,” kata dosen STAIN Gajah Putih ini kepada LintasGayo.co, Jum’at (10/06/2016).

Hurin harus dirawat selama satu bulan diruang ICU dilanjutkan dengan 1 bulan di ruang rawat. Setelah perawatan selesai, Hurin diharuskan untuk meminum obat seumur hidup, kontrol rutin seumur hidup yang dilakukan pertigabulannya. Tiga bulan pertama dua minggu sekali, dilanjutkan tiga bulan kedua, sekali perbulan diteruskan dengan bulan ketiga tiga dilakukan sebulan sekali dan USG enam bulan sekali selama satu tahun.

“Terimakasih atas do’a ikhlas, dukungan moril dan materil dari para donatur, teman-teman dan para relawan hanya Allah yang dapat membalas kebaikan saudara semua dengan berlipat ganda,” harap Cut Linda.

(Zuhra Ruhmi)

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.