BRI dan Redelong Institute Gelar Pelatihan Wirausaha Pemuda Bener Meriah

oleh

_DSC0607

Redelong-LintasGayo.co : Pelatihan Kewirausahaan Pemuda difasilitasi Redelong Institute Bener Meriah dengan melibatkan beberapa pemuda yang berbakat di bidang teknisi handpone digelar selama lima hari bertempat di UPTD Balai latihan Kerja (BLK) kabupaten Bener Meriah.

Kegiatan ini di buka oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Pendudukan Provinsi Aceh Bapak Kamaruddin Andalah. S.Sos. M.Si, yang di dampingi kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi kabupaten Bener Meriah Ishak Tayeb, Senin 28 Maret 2016.

Dalam sambutannya, Direktur Redelong Institute Fakhruddin menggambarkan siklus kegiatan dan kepedulian pihak swasta dalam memperdayakan masyarakat melalui dana Corporate Social Rensponcibility (CSR).

Dia juga menyampaikan terima kasih kepada Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang telah memberikan kepercayaan kepada Redelong Institute melalui program “BRI Peduli”.

“Ini adalah bentuk kerjsama dengan CSO/LSM dalam memperdayakan masyarakat, walaupun anggaran sedikit namun maknanya sangat besar bagi rakyat,” ujar direktur lembaga yang sudah berpengalaman bermitra dengan NGO asing, swasta dan pemerintah daerah ini.

_DSC0597Selanjutnya pembukaan yang disampaikan oleh Kadis Tenaga Kerja dan Mobilitas Pendudukan Provinsi Aceh menyatakan kegiatan ini salah satu bentuk partisipasi pemerintah untuk menyediakan fasilitas bagi masyarakat yang akan meningkatkan skill, sehingga pemuda dan masyarakat akan lebih siap untuk menjadi tenaga kerja baik keluar negeri maupun di dalam daerah sendiri.

“Peluang ke depan dari Pemerintahan Aceh akan melakukan pelatihan-pelatihan terutama bagi pemuda dan anak korban konflik guna mempersiapkan dalam mempersiapkkan generasi muda yang mandiri, kenapa anak korban konflik itu perlu terlibat sehingga kedepan kegiatan ini bagian dari rekonsiliasi, harapan kita anak korban konflik akan lebih bisa mempertahankan keberlanjutan perdamaian di Aceh,” terangnya.

Andalah menyinggung anggaran provinsi kedepan untuk pelatihan kabupaten Bener Meriah akan dilakukan dua gelombang atau hampir melibatkan delapan puluh orang, selanjutnya akan dipersiapkan berlajar dan sambil bekerja keluar negeri terutama ke derah Jepang dan Kanada.

“Dalam waktu dekat akan ada MoU dengan kedua Negara tersebut. Untuk kebutuhan qouta provinsi Aceh dan Papua tidak terbatas untuk kita kirim ke luar negeri,” ungkap Andalah.

Sementara Kadistan Bener Meriah Ishak Tayeb, memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk belajar di balai perlatihan kerja ini termasuk Redelong Institute akan menjadi mitra  mereka kedepan dalam memberikan sumbang pemikiran dan mengorganisir kelompok-kelompok kerja yang akan di latih.

Kegiatan ini turut dihadiri pihak donatur yaitu BRI, untuk memastikan kegiatan ini berjalan serta partisifasi para peserta pelatihan, dalam hal ini BRI baru pertama kali membangun kerjasama dengan lembaga lokal, ini adalah model yang bisa di kembangkan di Aceh dan kabupaten Bener Meriah pada khsususnya, karena selama ini kegiatan lebih kepada bentuk barang yang di berikan.

Dana CSR
Terpisah, direktur Redelong Institute Fakhruddin kepada LintasGayo.co mungulas lebih jauh jika kegiatan ini adalah upaya pihaknya untuk membuka mata para pihak swasta berpartisipasi untuk menggunakan dana CSR.

“Terus terang, kita tidak ingin anggaran CSR pihak swasta sia-sia, karena kita tau bahwa dana CSR adalah kewajiban para Bank dan perusahaan lainnya untuk dikontribusikan kepada masyarakat terutama di sektor pemberdayaan ekonomi, lingkungan dan pelayanan kesehatan dan pendidikan,” ungkap Fakhruddin didampingi fasilitator atau tutor pelatihan kegiatan, Arman yang dikenal cukup berpengalaman memberi pelatihan teknisi handphone dan instalasi jaringan.

Selanjutnya kedepan pihak swasta harus transparan dalam pengelolaan anggaran CSR, terlebih di Bener Meriah, banyak kegunaan CSR ini tidak diketahui oleh masyarakat padahal banyak bank dan perusahaan di daerah tersebut, termasuk koperasi eksportir kopi, “kemana dana ini di salurkan?” ujarnya bernada tanya. (Fkr/Kh) 

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.