Puisi “Nahkoda Pemimpin” dari Gadis Blangkejeren

oleh

Oleh: Yuliani Fitri Ruslan*

 

Dari bibir pantai kusaksikan luas dan indah lautan-Mu

lautan dgn sebuah kapal besar, melintasi tiap perairannya

hari ini, kita injak kapal di lautan yg sama dengan tujuan sama

kita arungi samudera luas, tatap cakrawala, ukir tinta emas antara sayap garuda

 

apa lah yg kita perlu? nahkoda, pemimpin berdiri gagah, berkata tegas, pemimpin bijaksana, mengayomi rakyat

bukan pemimpin yg berjanji, rakyat sejahtera tapi derita, nestapa, lapar, pendidikan, kesehatan mahal dirampok pemimpinnya

 

layaknya sebuab kapal di laut lepas

dengan nahkoda, kita lintasi perairan atau memilih karam, tenggelam

akhirnya sisakan pilunya sejarah dan kenangan

Banda Aceh, 27 Desember 2015

 

PicsArt_12-30-08.56.50Penulis merupakan beru (Gadis, Gayo. Red) asal Kab.Gayo Lues. Yuliani, panggilan gadis kelahiran Blangkejeren, 03 Februari 1995 ini mengaku sangat ingin bisa menulis. Puisi, cerpen, dan karya sastra lainnya. Baginya menulis adalah nafas atau layaknya air sebagai penenang. Yuliani saat ini menjadi mahasiswi di Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. (Supri Ariu)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.