Ribuan Pendukung ALA Berkonvoi Merah Putih di Takengon

oleh
Konvoi ALA for Indonesia. (foto : ist)
Konvoi ALA for Indonesia. (foto : ist)
Konvoi ALA for Indonesia. (foto : ist)

Takengon-LintasGayo.co : Seribuan kenderaan roda dua yang dikemudikan para pemuda dan mahasiswa pendukung perjuangan pemekaran Provinsi Aceh Leuser Antara (ALA) dari Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah melakukan konvoi bertema ALA for Indonesia mengelilingi Kota Takengon, Jumat (4/12/2015).

Dengan bendera merah putih berkibar, konvoi yang juga disertai kaum perempuan tersebut bergerak sekira pukul 15.00 Wib dari Paya Tumpi, tepatnya persimpangan jalan elak Bireuen-Takengon 2 jalur dan berkeliling kota Takengon sebelum berakhir di lapangan Setdakab Aceh Tengah.

Konvoi ALA for Indonesia. (foto : ist)
Konvoi ALA for Indonesia. (foto : ist)

Aksi massa yang berlangsung tertib tersebut meneriakkan yel-yel dukungan pemekaran provinsi ALA dan meminta Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, segera menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) terkait pemekaran provinsi ALA.

Di lapangan Setdakab, massa mendengarkan orasi sejumlah tokoh muda pejuang ALA yang turut serta dalam rombongan diantara oleh Zuhri Syafriwan, Zulfan Diara Gayo, Hamdan SH, Aramiko, Munawir Arloti, Waladan Yoga, Satria dan Jawahir.

Koordinator ALA for Indonesia, Zuhri Syafriawan usai konvoi menyatakan aksi mereka merupakan suatu bentuk dukungan dari berbagai komponen masyarakat, pemuda, dan mahasiswa di Aceh Tengah, Bener Meriah dan Gayo Lues untuk perjuangan pemekaran provinsi ALA.

Selain itu, juga sebagai langkah awal terbentuknya Komite Pemuda dan Mahasiswa Pejuang ALA.

Orator ALA for Indonesia. (foto : ist)
Orator ALA for Indonesia. (foto : ist)

Zuhri juga mempertanyakan sikap pemerintah pusat yang sampai sekarang belum mendukung pemekaran provinsi ALA. Padahal, keberadaan daerah di wilayah tengah Aceh memiliki kontribusi besar memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia melalui Radio Rimba Raya.

“Presiden Jokowi kami minta untuk segera mensahkan PP pemekaran provinsi ALA,” ujar Zuhri. Aksi konvoi itu, timpalnya, bukan bertujuan menyinggung pihak lain, namun semata-mata hanya menuntut pemekaran ALA.

Walau sempat diguyur hujan saat berkonvoi dan mendengarkan orasi, massa tetap bersemangat hingga akhirnya membubarkan diri sekira pukul 17.30 WIB.
(WA)

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.