
Kutacane-LintasGayo.co : Wacana Pemekaran Provinsi Aceh Leuser Antara (ALA) dan Provinsi Aceh Barat Selatan (ABAS) kembali menggeliat. Kali ini dengan menyatukan kedua daerah tersebut menjadi Provinsi Aceh Leuser Antara Barat Selatan (ALABAS). Demikian diucapkan Ketua Front Pembela Tanah Air (PETA) Aceh Tenggara (Agara) Nawi Sekedang SE bersama Sekretarisnya Arnold Napitupulu SH kepada LintasGayo.co, Kamis (18/11/2015).
“Pemekaran provinsi ALABAS merupakan aspirasi rakyat yang harus segera dilakukan. Pemekaran ini tentunya untuk menjaga perdamaian yang abadi di Aceh dan PETA merupakan bagian dari pendukung pemekaran Provinsi tersebut,” kata Nawi Sekedang.
Salah kalau ada yang beropini kalau pemekaran itu bukan untuk perdamaian, tegas Nawi, tetapi pemekaran provinsi itu justru untuk memperkuat perdamaian di Aceh.
Pemekaran Provinsi ALABAS itu harus sudah terbentuk pada tahun 2017 nanti. Pemekaran ini bertujuan untuk mempercepat proses pembangunan Provinsi ALABAS dan juga untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“Pemekaran Provinsi ALA itu harga mati, wajib terpenuhi dan kami akan terus berjuang sampai disahkan,” jelas Ketua PETA Agara.
Jika ada yang mengatakan bahwa pemekaran provinsi itu untuk mengecilkan Aceh, kata Nawi, itu merupakan pendapat yang keliru dan tidak tepat. Justru dengan adanya pemekaran semakin memperkuat dan membesarkan Aceh. Dia mencontohkan seperti di pulau Jawa yang memiliki beberapa provinsi.
“Pemangku Wali Nanggroe nantinya menjadi tokoh adat yang memperekat Aceh yang ada beberapa provinsi, karena memang tugas Wali Nanggroe itu bidang adat,” katanya.
Alasan kuat masyarakat di wilayah Tengah Aceh meminta pembentukan Provinsi ALABAS karena selama ini sebaran pembangunan dan kesejahteraan tidak merata. Kabupaten/kota yang ada di wilayah tersebut pembangunan dan kesejahteraan jauh tertinggal dibandingkan dari daerah lain yang ada di Aceh.
“Wilayah ALABAS itu seperti dianaktirikan dalam pembangunan selama ini, sehingga dengan adanya provinsi ALABAS akan mempercepat kesejahteraan dan pembangunan,” tandasnya Nawi Sekedang diamini Arnold Napitupulu. (Jubel | Kh)
Ket gambar Poto Head Ketrua Peta Agara Nawi Sekedang dan Sekretaris Peta Arnold napitupulu