BKPLuh Aceh Gelar Dua Pelatihan bagi Petani Aceh Tengah

oleh

Laporan : Fathan Muhammad Taufiq*

BapeluhSebagai salah satu upaya meningkatkan kapasitas dan pengetahuan para petani dan kelompok tani, Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan (BKPLuh) Aceh menggelar dua pelatihan bagi para petani dan kelompok tani yang ada dalam wilayah Kabupaten Aceh Tengah. Pelatihan yang ditujukan bagi petani dan pengurus kelompok tani itu bersumber dari dana APBA tahun 2015.

Pelatihan pertama adalah Pelatihan Agribisnis Kentang dan Bawang Merah Bagi Petani yang diikuti oleh 30 peserta perwakilan dari 14 kecamatan yang ada dalam wilayah Kabupaten Aceh Tengah. Pelatihan ini bermaterikan teknis budidaya, pengolahan lahan, pemeliharaan dan perawatan tanaman, pemupukan berimbang, pengendelaian hama dan penyakit tanaman, pasnen dan pasca panen serta pengolahan dan pemasaran hasil pertanian. Dipilihnya komoditi kentang dan bawang merah sebagai fokus dari pelatihan ini karena memang kedua komoditi pertanian ini merupakan komoditi yang sudah banyak dikembangkan di daerah ini dan secara ekonomis, memiliki prospek pemasaran yang cukup baik. Pelatihan Agribisnis ini akan dilaksanakan selama lima hari mulai dari tanggal 14 s/d 19 September 2015 di Aula Badan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Aceh Tengah.

Sementara pelatihan kedua adalah Pelatihan Manajerial Kelembagaan Petani yang diikuti oleh 30 pengurus kelompok tani dari seluruh kecamatan di wilayah Kabupaten Aceh Tengah. Pelatihan yang akan digelar selama tiga hari dari tanggal 14 s/d 16 September 2015 dilaksanakan di Aula Dinas Peternakan dan Perikanan, mengambil materi tentang manajemen pengelolaan kelompok tani yang meliputi persyaratan pembentukan kelompok tani, kelengkapan administarasi dan manajemen kelompok tani, penyusunan AD/ART kelompok tani dan persyaratan kenaikan kelas kelompok tani.

Sabilul Rasyid, S Sos, Kepala Badan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan ketika membuka pelatihan tersebut Senin (14/09/2015) berpesan kepada semua peserta pelatihan agar dapat mengikuti seluruh rangkaian pelatihan ini dengan sungguh-sungguh, karena materi yang akan disampaikan dalam pelatihan ini merupakan penegtahuan terapan yang sangat penting diketahui oleh semua petani. Dalam kesempatan itu Sabilul juga berharap, para peserta pelatihan ini nantinya mampu berbagi ilmu dan pengalaman kepada petani lain yang belum mengikuti pelatihan. Sehingga ilmu yang didapatkan dalam pelatihan ini bukan hanya bermanfaat bagi peserta pelatihan tapi juga bermanfaat bagi semua petani di seluruh wilayah Aceh Tengah.

Sementara itu Ridwan, SP, Kasuubid Pengembangan SDM pada Badan Ketahanan Pngan dan Penyuluhan Aceh menyatakan bahwa pelatihan serupa juga digelar di 20 Kabupaten/Kota di wilayah provinsi Aceh. Khusus untuk Diklat Agribisnis, materi pelatihan disesuaikan dengan komoditas pertanian unggulan di masing-masing kabupaten/kota, seperti di Aceh Tengah ini misalnya, komodit kentang dan bawang merah merupakan dua dari sekian banyak komoditi unggulan di Tanoh Gayo, itulah sebabnya untuk pelatihan agribisnis di Aceh Tengah dipilih komoditi kentang dan bawang merah. []

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.