Terima Unsyiah Award, Pak Nas Bukan Sekedar Alumni

oleh
Ir. Nasaruddin, MM (ketiga dari kanan)
Ir. Nasaruddin, MM (ketiga dari kanan)
Ir. Nasaruddin, MM (ketiga dari kanan)

Banda Aceh-LintasGayo.co : Bupati Aceh Tengah, Nasaruddin merupakan salah satu tokoh di Aceh yang turut menerima Unsyiah Award 2015 dari Rektor Unsyiah Samsul Rizal baru-baru ini.

Menurut Pembantu Rektor III Unsyiah Alfiansyah, Nasaruddin bukan hanya sekedar alumni Fakultas Pertanian Unsyiah, namun dinilai berprestasi membangun daerah dan peran aktif dalam peningkatan pembangunan bidang pertanian di Aceh khususnya Kabupaten Aceh Tengah.

“Nasaruddin bukan sekedar alumni fakultas pertanian Unsyiah, tapi prestasi dalam membangun daerah dan selama ini dinilai aktif mengembangkan sektor pertanian,” Kata Alfiansyah, senin (7/9).

Sementara pihak Humas Unsyiah, Ilham Maulana sebelumnya mengatakan penetapan Unsyiah Award didasari oleh kontribusi para tokoh masyarakat yang selama ini berperan besar dalam masyarakat dan memiliki kepedulian terhadap Unsyiah.

“Ini apresiasi Unsyiah Untuk para tokoh tersebut, mereka dinilai memberikan kontribusi secara kumulatif baik kepada masyarakat maupun Unsyiah, jadi pengakuan ini tidak hanya dari Unsyiah tapi juga dari masyarakat,” katanya.

Nasaruddin selama ini intens mengembangkan pertanian secara umum termasuk diantaranya peternakan, perkebunan dan kehutanan. Sebut saja soal kopi Arabica Gayo yang sejak tahun 2010 sudah mendapat sertifikat Indikasi Geografis dari Menkumham RI.

Kemudian pengembangan bibit kopi varietas Gayo 1 dan Gayo 2 yang sejauh ini dibagikan gratis kepada masyarakat.

Di bidang peternakan, Nasaruddin fokuskan wilayah tertentu di Aceh Tengah untuk dikembangkan peternakan rakyat, keberhasilan pengembangan peternakan terbukti dalam beberapa expo ternak tingkat Provinsi Aceh, Kabupaten Aceh Tengah selalu diperhitungkan, bahkan menjadi juara umum pada tahun 2013 lalu di kabupaten Pidie.

Nasaruddin saat ini juga tercatat sebagai Ketua Alumni Fakultas Pertanian Unsyiah masa bhakti 2014-2019, selain itu Nasaruddin sejak tahun 2013 lalu hingga saat ini masih memimpin organisasi Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) wilayah Aceh.

Nasaruddin tidak sendiri menerima Unsyiah award tapi bersama dengan 7 tokoh lain yang dinilai oleh Unsyiah sebagai tokoh Aceh berprestasi, diantaranya Tarmizi Karim, Kajati Tarmizi, Pangdam IM Agus Kriswanto, Bupati Aceh Tenggara Hasanuddin, Bupati Aceh Selatan Teuku Sama Indra, Bupati Aceh Jaya Azhar Abdurrahman dan Rektor Unimal Apridar.(MK)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.