Kutacane-LintasGayo.co : Serangan hama tikus mulai meresahkan petani padi dan mulai mengancam gagal panen di Kabupaten Aceh Tenggara (Agara).
Sebagai langkah antisipas, jajaran Kodim 0108/Agara bersama petani setempat menggelar gropyokan (berburu tikus) secara bersama-sama di ratusan hektar are persawahan yang tersebar di 12 Kecamatan, beberapa waktu lalu.
Salah seorang petani, Darmin mengatakan bahwa gopryokan tikus terbukti efektif membasmi tikis yang bersembunyi. “Dengan menggunakan asap, tikus keluar,” katanya.
Dia berharap aksi tersebut dapat mengatasi ancaman hama tikus yang sangat meresahkan petani. “Jika dibiarkan bisa dipastikan petani akan gagal panen pada tahun ini,” tandasnya.
(Pendam IM)