Takengon-LintasGayo.co : Kebijakan pemerintah untuk memperketat impor daging semestinya harus dimanfaatkan oleh rakyat Aceh untuk mengembangkan ternak sebagai sumber bahan baku daging
Hal tersebut diungkapkan Bupati Aceh Tengah, Nasaruddin, Senin (24/8) menanggapi kegiatan expo ternak Aceh yang berakhir kemarindi Takengon.
“Kalau Pemerintah sudah memastikan satu kebijakan berpihak kepada masyarakat, kesempatan harus dimanfaatkan rakyat,” kata Nasaruddin.
Baru-baru ini di beberapa media diungkapkan untuk sementara Pemerintah memperketat impor daging sebagai upaya menahan sepak terjang pihak-pihak tertentu yang mempermainkan harga daging.
“Jangan sampai impor daging diperketat, tapi karena pasokan dalam negeri kurang, harga juga akan meningkat gara-gara kebutuhan daging bertambah,” katanya.
Kedepan diharapkan berbagai kebijakan baik dipusat atau didaerah yang berpihak kepada rakyat dalam hal ini peternak, akan diyakini membantu bertambahnya produksi ternak dalam negeri.
Menurut Nasaruddin wilayah Aceh umumnya sangat layak dijadikan pengembangan ternak dan memang juga sudah dilakukan turun temurun walaupun dengan metode yang tradisional atau sederhana.
Hari penutup Expo Ternak Aceh turut dihadiri oleh Gubernur Aceh, Zaini Abdullah, Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak Kementan Ir. Ali Rahman. M.Si dan beberapa pejabat terkait lainnya.
(MK | DM)
