IKAT Aceh Kutuk Pembakaran Masjid di Papua

oleh

Banda Aceh-LintasGayo.co : Ikatan Alumni Timur Tengah (IKAT) Aceh mengutuk keras kelompok penyerangan jemaah Shalat Ied dan membakar masjid serta puluhan kios milik umat islam di Tolikara, Papua.

Ketua IKAT Aceh, Muhammad Fadhil Rahmi, melalui rilisnya yang diterima LintasGayo.co, Sabtu 18 Juli 2015 mengatakan, kejadian tersebut telah merusak toleransi dan kerukunan beragama. Bahkan lebih tragis bisa mengakibatkan konflik yang lebih luas yang ujung-ujungnya akan sangat mengganggu stabilitas nasional.

“Oleh karena itu, IKAT meminta kepada pihak berwenang dan berkompeten, terutama pihak kepolisian agar mengambil peran sesuai fungsi dan tugas masing-masing serta serius menyelesaikan persoalan ini. Apabila tidak, dikhawatirkan akan meluas ke daerah lain dan berlarut,” kata Muhammad Fadhil.

Selanjutnya, IKAT juga mengharap kepada para tokoh lintas agama agar mengedepankan kerukunan dan toleransi beragama dalam rangka menjaga stabilitas nasional.

“Juga diharapkan kepada semua pihak untuk mengawasi dan mewaspadai pihak-pihak yang mencoba memprovokasi untuk melakukan tindakan-tindakan anarkis, terutama pihak-pihak yang menjadikan sentimen agama sebagai komoditas politik,” ujarnya.

“Kepada para pemuka agama agar masing-masing ‘menjaga’ dan memberi pengertian ummatnya untuk menahan diri dari tindakan yang akan merugikan diri sendiri,” demikian Muhammad Fadhil Rahmi menimpali.

(SP/Darmawan)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.