Takengon-LintasGayo.co : Penulis sekaligus wartawan Iwan Gayo kembali terbitkan buku, kali ini bertajuk Buku Pintar seri Politik Almanak Negara yang beredar sejak Maret 2015 lalu.
Buku kali ini agak “beda” karena sebagian disertai dengan tempelan stiker di bagian belakang cover depan dengan kalimat pernyataan dari penulis yang ditujukan kepada 430 kepala desa yang ikut berdemo ALA (Aceh Leuser Antara-red) ke Jakarta tahun 2008 silam.

“Ya sebanyak 430 eksemplar buku ini saya hadiahkan kepada para Gecik (kepala desa-red) yang ikut demo menuntut pemekaran ALA tahun 2008 silam ke Jakarta,” ujar Iwan Gayo kepada LintasGayo.co, Senin dinihari, 18 Mei 2015.
Alasannya, ungkap Iwan adalah untuk mengklarifikasi sejumlah tuduhan tidak benar yang ditujukan kepadanya di tahun 2008 saat gubernur Aceh dipangku Irwandi Yusuf.
‘Dengan ini saya menyatakan, pertama, saya membantah tuduhan anggota GAM (Gerakan Aceh Merdeka-red). Kedua, saya membantah disuap gubernur Irwandi Yusuf. Dan ketiga, saya tidak menghianati perjuangan ALA,” kata Iwan Gayo mengutip tulisan di stiker tersebut.
Iwan Gayo hadir di Takengon bersama 2 wartawan senior asal Gayo, LK. Ara dan Oedin Dela Rosa dalam kegiatan napak tilas serta pemetaan jejak penjajah Belanda yang dipimpin Van Daalen yang telah membantai ribuan masyarakat Gayo di tahun 1904. (Kha)