Tawar Nate : Tidak ada Tenaga Kesehatan di Lesten

oleh

Blangkejeren-LintasGayo.co : Masyarakat Desa Lesten Kecamatan Pining Kabupaten Gayo Lues yang berada di daerah paling terisolir meminta agar Pemerintah Kabupatem setempat mengirimkan Bidan Desa dan Perawat di daerah tersebut. Tidak tersedianya tenaga kesehatan di daerah ini menyebabkan, warga yang hendak melahirkan dan berobat harus pergi ke dukun kampung atau berjalan menelusuri hutan sejauh 18 Km menuju Kecamatan Pining.

Permintaan masyarakat itu disampaikan kepada Tawar Nate selaku koordinator Anggota DPRK dari Partai Aceh (PA) yang didampinggi rekanya Dedi Noviansyah (Golkar), Usman Karim (PKB), dan Hj.Nurlaili SAP (PKPI) saat melakukan Reses ke daerah terpencil tersbeut.

“Dari pengakuan warga kepada kami, pernah ada seorang ibu yang hendak melahirkan namun persalinannya tidak berlangsung secara normal, dan Dukun Kampung juga tidak bisa menanganinya, jadi harus di tandu ke Kecamatan Pining berjalan kaki,” katanya menceritakan.

Menurut yang disampaikan warga itu, sebelumnya pernah ada satu Perawat yang bertugas di Desa Lesten dan tinggal menetap bersama warga, tetapi sejak bebarapa bulan terakhir tidak lagi datang ke Lesten dengan alasan kontrak kerjanya sudah habis.

“Warga berharap agar perawat yang kemarin itu kembali diberikan SK oleh Pemkab Gayo Lues, sehingga bisa menangani orang-orang yang membutuhkan pengobatan, kalau memang itupun tidak bisa, warga berharap kepada Dinas Kesehatan agar mengirimkan obat-obatan saja ke daerah itu, sehingga kalau ada yang sakit bisa diberikan obatnya,” kata anggota DPRK tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gayo Lues dr.Nevrizal yang dikonfirmasi Jum’at (27/3) terkait permintaan warga Lesten mengatakan, terhitung sejak bulan Januari 2015 kemarin posisi tenaga kesahatan di Desa Lesten memang kosong.

“Perawat yang bertugas sebelumnya di Desa Lesten berakhir masa kerjanya sejak akhir Desember 2014, jadi sampai Maret memang kosong, karena SK-nya dulu dari kontrak pusat, dan kami sudah merencanakan di awal bulan April ini akan menempatkan tenaga medis kontrak daerah dengan memberikan gaji khusus, satu orang Perawat dan satu lagi Bidan,” katanya sambil menambahkan hasil reses anggota DPRK yang turun ke Lesten juga sudah disampaikan kepada Dinas Kesehatan.

(Anuar Syahadat | DM)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.