
Blangkejeren-LintasGayo.co : Potensi keindahan alam Kabupaten Gayo Lues akan dikembangkan dan dipromosikan lebih maksimal lagi kedepannya dan penari Saman akan dikirimkan ke belahan dunia manapun jika diundang. Demikian tekad Kepala Dinas Pariwisata Gayo Lues yang baru, Syafruddin,S.Sos sesaat setelah dilantik oleh Wakil Bupati, Adam,SE di Bale Musara Blangkejeren, Jum’at 27 Februari 2015.
“Kita akan berupaya semaksimal mungkin mengembangkan dan mempromosikan wisata Gayo Lues keluar daerah hingga ke manca negara, namun untuk saat ini, upaya yang akan kita lakukan tidak terlepas dari penataan tempat-tempat strategis agar wisatawan bisa betah berwisata ke Gayo Lues,” kata Syafrudin yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Humas Setdakab tersebut.
Kabupaten Gayo Lues, kata pak Syaf panggilan akrab sosok yang dekat dengan wartawan ini, memiliki banyak potensi wisata yang bisa dikunjungi oleh wisatawan, diantaranya Gunung Leuser, Genting penghasil Kopi Luwak, Blangsere tempat bersantai, kolam diatas Gunung Blangtasik, Kala Pinang tempat pemandian sungai yang jernih, dan Kolam Biru Tripe Jaya.
“Wisata yang menjadi andalan masyarakat Gayo Lues saat ini baru Air Panas dan kuliner keripik pisang Gayo di Kecamatan Putri Betung, selain dikunjungi oleh warga Gayo Lues, air panas itu juga sering dikunjungi oleh warga luar daerah, bahkan dari manca Negara,” katanya.
Disamping itu, Tari Saman yang sudah di akui Unesco sebagai Warisan Budaya Tak Benda juga menjadi prioritas Pemkab Gayo Lues untuk menarik wisatawan. Sebab, tari Saman banyak digemari hingga luar Negeri, selalu menyedot perhatian saat ditampilkan di luar daerah.
“Kita akan terus promosikan tari Saman, sehingga orang lujar daerah akan terus mengenal nama Gayo dengan tarian yang berjuluk tari Tangan Seribu, dan kita siap mengirim peserta tari Saman kemanapun di undang,” tutup Syafruddin. (Anuar Syahadat)







