
Banda Aceh-LintasGayo.co: Penyair dan Budayawan Nasional LK Ara berharap, Anggota DPR Aceh Adam Mukhlis Arifin yang melakukan ziarah ke makam Meurah Pupok betul-betul dapat merealisasikan lewat program pendidikan sejarah kerajaan di Aceh supaya generasi mendatang dapat memahami perjalanan sejarah besar Aceh.
LK Ara menyebutkan, sejarah Meurah Pupok sebenarnya bukan berada di makam-makam Belanda diĀ kerkhoff, tetapi sebelum ada makam Belanda Meurah Pupok memang sudah di asingkan dari keluarga besar di sekitar istana.
“Makam Belanda baru ada setelah itu,” kata LK Ara saat dihubungi di Banda Aceh, Sabtu 14 Februari 2015.
LK Ara yang juga penulis buku sejarah dan budaya Aceh menyebutkan apabila sejarah Aceh perlu dicatat tuntas dan dilakukan pendataan ulang, dalam hal ini pemerintah Aceh harus memberi perhatian kepada sejarah Aceh di daerah yang tercecer, lantaran sejarah Aceh besar dan penting dikemas.
LK Ara juga menyebutkan apabila Meurah Pupok memang berdarah Gayo. (tarina)