Blangkejeren-LintasGayo.co : Kabupaten Gayo Lues targetkan kenaikan produksi padi di tahun 2015, demikian disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Gayo Lues, Nopal, SP, Selasa (10/2/2015) usai rapat bersama Dandim 0113/GL.
Dikatakan, Gayo Lues merupakan salah satu daerah penghasil beras di Aceh. Dan produksinya bisa mencukupi kebutuhan warganya sendiri. “Sebenarnya Gayo Lues, walaupun tidak disuplai beras dari luar daerah sudah tak masalah lagi, Gayo Lues sudah mandiri,” ucapnya.
Ditanya kenapa masih ada produksi luar daerah yang masuk ke Gayo Lues, Nopal menjawab produksi padi Gayo Lues semakin hari semakin menurun. Hal itu disebabkan, banyak petani yang beralih menanam jagung dari pada padi.
“Ya mungkin dengan menanam jagung penghasilan masyarakat bisa lebih meningkat. Namun, jika menamam padi juga sebenarnya tak masalah, tinggal teknis nya saja yang perlu dibenahi,” sebut Nopal.
Terkait itu semua, Nopal melanjutkan tahun 2015 ini produksi padi di Gayo Lues harus digalakkan lagi. Pihaknya telah menyusun berbagai program dalam peningkatan produksi padi.
“Kerjasama dengan kelompok tani adalah salah satu langkah yang tepat. Pemerintah Kan membantu bibut dan sarana prasarananya, serta kebutuhan lain yang bersifat pendukung,” kata Nopal.
Dengan membantu kelompok tani, pihaknya juga akan memberi penyuluhan, bimbingan teknis dan pengawasa. Dan pada tahap pertama, Distan Gayo Lues akan mengoptimalkan lahan persawahan seluas 330 hektar, dan peesawahan 400 hektar lainnya akan dibangun irigasi.
(Anuar Syahadat | DM)
