Blangkejeren-LintasGayo.co : Kesadaran berlalu lintas di Kabupaten Gayo Lues masih rendah, demikian disampaikan Kapolres Gayo Lues, AKBP. Bhakti E.Nurmansyah kepada LintasGayo.co, Jum’at 30 Januari 2015.
Dijelaskan, kurangnya kesadaran masyarakat terhadap tertib berlalu lintas merupakan tindakan yang kurang peduli terhadap keselamatan diri sendiri.
“Tindakan itu sangat merugikan keselamatan pengendara. Saat kami menggelar razia kenderaan banyak pengendara sepeda motor tak menggunakan helm, padahal helm sangat penting melindungi kepala pada saat terjadi kecelakaan,” sebutnya.
Untuk menertibkan itu sambungnya lagi, pihaknya akan semakin intensif menggelar razia kenderaan di Gayo Lues, jika ada yang membangkang maka tak segan-segan untuk ditilang. “Dari beberapa kali razia, Satuan Luli Lintas Polres Gayo Lues banyak mengamankan kenderaan, ini untuk penertiban saja,” ungkap Bhakti.
Kapolres Gayo Lues ini juga menyebutkan, bahwa kebanyakan pelanggar lalu lintas adala para remaja yang masih duduk dibangku SMP. Padahal, siswa SMP tidak dibenarkan mengendarai sepeda motor.
“Mereka belum diberi izin untuk dibuatkan Surat Izin Mengemudi (SIM), umurnya masih remaja. Namun banyak pelajar yang menggunakan sepeda motor ke sekolah tanpa miliki SIM,” demikian Bhakti E Nurmansyah.
Terpisah salah seorang warga Gayo Lues Andi menduga banyaknya siswa SMP yang mengenderai sepeda motor ke sekolah dikarenakan jarak tempuh dari rumah ke sekolah yang jauh
“Bis sekolah juga gag masuk ke kampung mereka, jika naik angkutan lain juga mahal. Jadi saya menduga permasalahannya ada disitu,” sebut Andi.
(Anuar Syahadat | DM)
