Petani Cabai di Gayo ‘Piol-piol’

oleh
Panen cabe oleh anak-anak di Blangkejeren Gayo Lues. (LGco_Anuar Syahadat)
Panen cabe oleh anak-anak di Blangkejeren Gayo Lues. (LGco_Anuar Syahadat)

Redelong-LintasGayo.co : Harga cabai di Dataran Tinggi Gayo yang mencakup Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah terus naik. Kenaikan harga cabai tersebut di mulai dari sebulan yang lalu hingga sekarang.

Salah seorang petani cabai di Kecamatan Bandar, Benaer Meriah, Adenan Kamis (11/12) mengatakan, petani saat ini piol-piol (bersiul tanda senang-red0, harga cabai untuk tingkat petani yang dibeli oleh agen yakni  cabai rawit (caplak) Rp35 ribu per kilogram dan cabai hijau Rp16 ribu per kilogram.

Menurut Adenan, kenaikan harga cabai untuk tahun ini termasuk cepat dan bertahan lama, biasa nya harga cabai naik awal tahun, tetap tahun ini bulan November sudah naik.

Adenan berharap harga cabai tidak turun lagi, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan petani.

Sementara itu salah seorang pedagang sayur-mayur di Pondok Baru, Siti menyebutkan, harga cabai rawit di jual Rp45 ribu hingga Rp50 ribu perkilogram nya dan cabai hijau Rp25 ribu per kilogram serta cabai merah Rp70 ribu per kilogram.

“Pembeli jarang membeli cabai dengan jumlah banyak, paling banyak per orangnya membeli 1 ons”, sebut siti.

Diperkirakan harga cabai akan terus meningkat, kalau di Gayo stok cabai lumayan, tapi di luar Gayo kemungkinan stok cabai sangat terbatas sehingga harga naik, demikian kata Siti. (Zul)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.