Takengon-LintasGayo.co: Salah seorang sopir truck PT Waskita Karya, Erwin Tobing (50) diduga menjadi sasaran tembak oleh orang tak dikenal (OTK) di kawasan Kampung Atu Payung, Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah, Selasa (2/9/2014), sekira pukul 15.55 WIB. Beruntung, korban selamat dari aksi penembakan tersebut, meskipun sempat mengalami luka di bagian dada dan perut terkena serpihan logam dan kaca mobil yang pecah.
Ketika kejadian, korban sedang mengendarai mobil truck seorang diri lantaran hendak kembali ke base camp di kawasan Kampung Atu Payung. Namun dalam perjalanan menuju base camp, terdengar suara letusan yang diduga senjata api karena langsung menghantam kaca mobil yang dikendarai oleh Erwin Tobing. Serpihan kaca tersebut, mengenai tubuh korban sehingga bagian dada dan perutnya mengalami luka.
Mengetahui dirinya menjadi sasaran tembak, Erwin Tobing langsung berupaya menyelamatkan diri dengan berlari menuju lokasi base camp. Sedangkan mobil yang dikendarainya ditinggalkan di lokasi kejadian.
“Saya tidak tahu berapa jauh saya lari. Karena, begitu tau ditembak, saya langsung lari mencari pertolongan. Saya juga tidak tahu persis dimana kejadian dan jaraknya dari base camp karena memang sudah panik,” kata Erwin Tobing yang ditanyai Serambi di ruang inap RSU Datu Beru, Takengon, Selasa (2/9/2014) malam.
Dengan nada suara terbata-bata namun masih dalam kondisi sadar, Erwin Tobing, mengaku hanya mendengar sekali suara letusan. Namun, ia tidak berani memastikan suara tersebut, berasal dari senjata api atau dari benda lain, karena begitu mengetahui kaca mobilnya pecah, ia langsung kabur untuk menyelamatkan diri.
“Pokoknya begitu kejadian, saya langsung lari menyelamatkan diri, karena memang hanya saya sendiri mau balik ke base camp. Dan selama ini, saya nggak pernah ada ribut sama orang lain,” ujar Erwin Tobing yang terkulai lemah di tempat tidur rumah sakit. (*) seramninews.com