Puisi Pasa 3 Bahasa Fikar W Eda

oleh

 

Kelem Re-4
(Ulak Pasa)

Kuyu pecah
I kiténi mesjid
Mumerlóti diri sesara
Sara

Ulen  mulintes jelas gere jelas
Birahi mugerépél
Maté


Malam Re-4
(Mudik Ramadhan)

Angin pecah
Di tangga masjid
Menelanjangi diri satu
Satu
Bulan semu berjalan
Birahi menggelepar
Mati

 

Night Re-4th
(Go back in Ramadhan)

breaking the  wind out
On the stepping stairs of the mosque up
Expose themselves to one
one
Quasi all of the month running
Deeping love of lust flounder
off

 

Fikar-W-EdaFikar W Eda, lahir 1966 adalah salah seorang penyair nasional asal Aceh, banyak mengikuti kegiatan sastra dan tampil dieven-even nasional dan internasional. Ayah dari Siti Afra (Aman Afra), Zeta Renggali dan Tuah Takengon hasil dari pernikahannya dengan penggiat seni Musikalisasi Puisi dan pimpinan Sanggar Matahari Jakarta, Devi Komala Syahni. Bergiat dalam dunia seni sejak masih di bangku SLTP di Takengon. Selain sebagai seorang sastrawan penting, lelaki berambut ikal panjang ini juga berprofesi sebagai jurnalis di ibu kota negara. Sejumlah karya-karyanya tersebar disejumlah media dan buku antologi terbitan pusat dan daerah. Buku tunggalnya yang telah terbit dan cukup fenomenal adalah “Rencong”. Alumni Fakultas Pertanian Universitas Siyahkuala yang saat ini menjadi pengurus Dewan Kesenian Jakarta (DKJ), yang juga telah menyelesaikan Magister Seni-nya di pascasarjananya Intitut Kesenian Jakarta (IKJ).

 

 

Puisi tiga bahasa (Gayo, Indonesia dan Inggris) ini dipetik dari isi buku “Antologi Puisi PASA” The Gayo Institute (TGI, 2012). Terjemahan ke dalam Bahasa Gayo oleh Salman Yoga S, Bahasa Inggris oleh Joni MN Aman Rima.

 

 

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.