Bener Meriah-LintasGayo.co: Badan Perencanaan Pembangunan Daerah melakukan rapat koordinasi bidang pembangunan untuk menemukan solusi penyebab tingginya kemiskinan di daerah seperti yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS), sementara tingkat pengangguran rendah.
“Rapat Koordinasi ini untuk mencari solusi penyebab kemiskinan, karena ini lucu, kemiskinan tinggi tapi pengangguran rendah,” kata Kepala Bappeda Bener Meriah Khairun Aksa ketika dihubungi LintasGayo.co, selepas melaksanakan Rakor di Bener Meriah, Rabu (18/6/2014).
Disebutkan, acara ini sekaligus untuk memecahkan solusi guna menemukan konsep pembangunan Bener Meriah yang tepat pada tahun 2015 mendatang. “Sekaligus pada 2015 nanti sebagai program pembangunan yang mengarah Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM),” ujar Khairun Aksa.
Pada Rakor tadi, kata Khairun, sudah ditemukan penyebab kemiskinan tinggi tapi pengangguran rendah, disebabkan produktifitas bidang yang rendah dan perlu perbaikan.
“Tetapi data BPS membuktikan masyarakat di Bener Meriah itu bekerja,” jelasnya.
Kedepan, SKPK bidang ekonomi Bener Meriah akan didorong lebihfokus membuat program yang dapat meningkatkan produktifitas.
“Pertemuan tadi ada analisa metode miskin seperti yang dikeluarkan BPS,” demikian Khairun. (tarina)