Dandim 0106 Aceh Tengah: Pelaksana Pemilu tidak perlu merasa takut

oleh
Dandim 0106 Aceh tengah dan Kapolres Aceh Tengah. (LGco-Khalis)
Dandim 0106 Aceh tengah dan Kapolres Aceh Tengah. (LGco-Khalis)

Takengon-LintasGayo.co : Pelaksana Pemilu tidak perlu merasa takut, karena pengamanan untuk Pemilu ini telah dipersiapkan. Demikian diutarakan Dandim 0106 Aceh Tengah, Letkol Lalu Habiburrahim dalam rapat koordinasi penyelenggaraan Pemilu di Setdakab Aceh Tengah, Jum’at 4 April 2014.

 “TNI akan mendukung serta membantu pihak Kepolisian untuk menjaga pelaksanaan Pemilu dengan aman dan tertib,” ujar Dandim.

Dia juga mengingatkan, seperti apa hasil Pemilu di Aceh Tengah nanti, pasti akan menjadi perhatian masyarakat secara luas, oleh karenanya harus di bangun kerjasama sehingga hasil Pemilu nanti tidak menjadi preseden buruk bagi daerah ini. Tegas Dandim.

Sementara itu, Kapolres Aceh Tengah menyampaikan bahwa pihaknya yang didukung oleh Polda Aceh serta Mabes Polri akan memberikan pengamanan semaksimal mungkin kepada semua pelaku penyelenggara Pemilu mulai dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) hingga ke KIP Aceh Tengah.

“Tanggung jawab Pemilu bukanlah tanggungjawab penyelenggara saja melainkan tanggung jawab kita bersama. Dan agar Pemilu dapat berjalan dengan baik dan lancar marilah semua pihak dapat berpikir jernih,” kata Kapolres Aceh Tengah.

PPK mundur kental politisnya

Dalam kesempatan itu, Ketua DPRK Aceh Tengah Zulkarnaen, menilai pengunduran diri PPK dan PPS secara massal atau kolektif, sangat kental sekali unsur politisnya.

Karenanya demi terlaksananya Pemilu dengan baik, Zulkarnaen menghimbau agar para PPK dan PPS yang mengundurkan diri dapat kembali bertugas sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati dan menghormatin ketentuan-ketentuan yang telah ada

“Pelaksanaan Pemilu ini adalah hajatan Nasional bukan hanya hajatan orang atau masyarakat Aceh Tengah saja, mari kita sukseskan bersama,” himbau Zulkarnaen.

Mundurnya PPK dan PPS menjelang pemungutan suara juga disayangkankan oleh ketua MPU Aceh Tengah, Tgk. H. Ali Djadun.

“Mengapa disaat-saat sudah mendekati hari H ada pihak-pihak tertentu malah mengambil sikap yang demikian. Jika tidak siap untuk segala sesuatu dan resikonya, kenapa harus masuk menjadi bahagian dari pelaksana Pemilu. Kalau taku-takut jangan maju,” tandas ulama kharismatik ini. (Win-Do)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.