
ARUS lalulintas di kota Takengon dan sekitarnya mulai padat sejak beberapa tahun terakhir. Dan di beberapa titik ruas jalan dan di waktu-waktu tertentu malah terjadi kemacetan lalulintas. Berikut ruas-ruas jalan yang kerap terjadi kemacetan tersebut :
1. Jalan Simpang Uning, persimpang arah Pegasing dan Angkup setiap hari terjadi kemacetan lalu lintas, terutama pagi sekira pukul 08.00 Wib, pukul 13.00 Wib dan saat maghrib. Penyebab kemacetan karena badan jalan yang sempit serta sebagai salah satu pusat pasar di kawasan Kecamatan Bies dan kecamatan Pegasing. Kemacetan hebat hingga beberapa kilometer terjadi saat digelarnya event pacuan kuda Gayo di lapangan H. Muhammad Hasan Gayo Pegasing.
2. Jalan Malim Dewa Takengon, berlokasi di pusat kota Takengon di Pasar Bawah. Biasanya macet saat pagi hari hingga menjelang siang karena jalan tersebut berdekatan dengan jalan Peteri Ijo dimana setiap harinya digelar pasar tradisional sejak dinihari hingga pukul 10.00 Wib. Di lintasan jalan ini juga terdapat pasar ikan dan pasar daging.
3. Jalan Mess Time Ruang Kemili, macet dikarenakan jalan yang berukuran sekira 6 meter ini merupakan jalan penghubung antara jalan Lebe Kader dan jalan Lintang kampung Kemili Kecamatan Bebesen.
4. Jalan Datu Beru Kebayakan. Terjadi kemacetan saat jam besuk ke RSU Datu Beru Takengon. Juga dikarenakan parkir kenderaan yang tidak teratur. Banyak pihak yang mengusulkan agar jalan ini dijadikan satu arah saja.

5. Jalan Lut Tawar, dari depan Bank Aceh hingga depan MTsN 1 dan MIN 1 Takengon. Jalan ini setiap jam berangkat dan pulang siswa sekolah selalu macet.
6. Jalan Sengeda dan jalan pasar Inpres Takengon, terjadi kemacetan karena merupakan jalan utama di pusat pasar Takengon. Terjadi kemacetan luar biasa saat sore menjelang berbuka puasa di bulan Ramadhan karena dikawasan ini dijadikan sebagai pusat penjualan menu berbuka puasa.
7. Jalan Lintang. Ruas jalan ini juga merupakan jalan komplek pertokoan di kanan kiri sisi jalan dan juga jalan keluar dari pemukiman padat penduduk di kota Takengon.
(Khalis)